Kepala Kanwil Kemenag Babel Resmikan Pondok Pesantren Tuna Netra Pertama di Bangka Belitung

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Pondok pesantren untuk kaum tuna netra yang dibangun oleh Yayasan (IKPAH) akhirnya diresmikan oleh Kanwil Kementrian Agama Provinsi Kep. Bangka Belitung, Sabtu (26/10/2024).

Ponpes tuna netra pertama di Bangka Belitung ini diberi nama Pesantren Tuna Netra Indonesia Nurul A'maa yang dibangun di Jalan Nias Desa Air Ruay, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka. 

Peresmian Pesantren Tuna Netra Indonesia Nurul A'maa dilakukan langsung oleh Kakanwil kementrian agama Provensi Bangka Belitung DR Masnuni Mahatma MAg.

"Kami atas nama kementrian mengucapakan selamat kepada Yayasan IKPAH yang memulai pembangunan pesantren tuna netra. Biasanya orang tuna netra sangat tajam mata batinnya. Niat yang baik hasilnya akan baik pesantren itu mulia tapi administrasi perlu. Sepanjang legalitas lengkap kita akan bantu proses peizinannya dan akan dukung Yayasan IKPAH," kata DR Masnuni Mahatma MAg.

Menurut  DR Masnuni Mahatma MAg keseriusan Kanwil Kementrian Agama Republik Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung Yayasan IKPAH sebagai pendorong bagi upaya pihak pihak yang ingin mendirikan pendidikan Islam.

Apalagi di Kabupaten Bangka saat ini sudah banyak yang mendirikan pondok pesantren namun belum ada yang mendirikan khusus bagi penyandang tuna netra.

"Amal yang baik itu mendirikan pesantren Kanwil Kemenag Bangka akan dukung pemembangun dan pendidikan dipesantern ini. Nanti kalau adminitrasi sudah lengkap saya akan tanda tangani prasasti dan itu sebagai kado dari Kanwil Kementrian agama Provinsi Bangka Belitung kepada yayasan IKPAH," kata Masmuni.

Memang bagi masyarakat Ponpes bukan lah hal yang asing dan kerap terdengar.

Namun Ponpes Tuna Netra tentunya masih awam bagi masyarakat. Menyadari akan kebutuhan pendidikan yang Islami bagi penyandang tuna netra Yayasan IKPAH selama hampir 2 tahun berproses dan berupaya mendirikan pesantren tuna netra.  

Usaha keras mereka akhirnya bisa terwujud. Ditandai diresmikannya fasilitas pesantren tuna netra di Jalan Nias Desa  Air Ruai Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka Sabtu (26/10/2024).

Riski Amelia Ketua Yayasan IKPAH Riski Amelia mengatakan, pembangunan pesantren tuna netra Nurul A'maa bersumber dari anggaran donatur dan pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pihak yayasan terus berusaha menggugah para donatur untuk peduli akan upaya pembangunan Ponpes Tuan Netra ini dengan safari dakwah.

"Pesantren yang sudah memulai proses belajar mengajar yang dikhususkan bagi tuna netra ini di persembahkan kepada semua tuna netra terkhusus di Kabupaten Bangka. Alhamdulillah selama kami lakukan safari dakwah banyak pihak yang peduli. Dari para donatur kami mendapatkan bantuan dana mencapi 2,6 miliar rupiah, hibah Pemprov Babel 300 juta rupiah total dana yang terkumpul 2,9 miliar rupiah. Lahan untuk pesantren ini kami bebaskan akan nama Yayasan IKPAH. Pesanten Tuna Netra ini adalah yang pertama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan yang kelima di Indonesia,"kata Riski Amelia.

Riski Amelia mengatakan dana dari donatur dan hibah Pemprov Bangka Belitung digunakan untuk proses pembangunan dan fasilitas penunjang pesantren.

"Setiap perjalan dakwah kami ada seorang tuna netra yakni mas Firman, hari ini juga hadir pak Yogi Marsuni Ketua Tuna Netra Indonesia. Kami bercita - cita mencetak trainer alquran, setelah presmian kami akan bangun fasilitas asrama santri dan lainya. Kami mencari donatur ini sampai semarang. Bagi para donatur semoga diberkahi ALLAH SWT, kita juga akan mengajukan izin oprasional pesantren namun ada beberapa syarat yang belum terpenuhi setelah peresmian akan kita penuhi," kata Riski Amelia.(deddy marjaya)