Pilkada Serentak 2024

Dijaga Ketat oleh Polisi, KPU Belitung Pekerjakan 96 Warga Sortir dan Lipat Surat Suara Pilkada

KPU Kabupaten Belitung memulai proses sortir dan lipat surat suara Pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati

Penulis: Dede Suhendar | Editor: Hendra
(posbelitung.co/dede s) 
Ketua KPU Belitung Amir Husin bersama Ketua Bawaslu Belitung Rezeki Aris Munazar dan Kapolres Belitung AKBP Deddy Dwitya Putra mengecek proses sortir dan lipat surat suara pada Senin (4/11/2024). 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG -- KPU Kabupaten Belitung memulai proses sortir dan lipat surat suara Pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Belitung pada Senin (4/11/2024). 

Dalam proses ini, KPU melibatkan 96 orang yang bertugas menyortir dan melipat surat suara di GOR Tanjungpandan. 

Dikarenakan melibatkan masyarakat umum, Polres Belitung meningkatkan keamanan dengan mengecek barang bawaan petugas sebelum masuk. 

"Hari ini kami sudah mulai proses sortir dan lipat surat suara. Kami menargetkan tahapan ini selesai sekitar empat hari ke depan," ujar Ketua KPU Kabupaten Belitung Amir Husin kepada posbelitung.co.

Ia menjelaskan KPU juga sudah menyusun tata tertib bagi orang yang bertugas menyortir dan melipat surat suara. 

Diantaranya dilarang membawa tas, sajam, korek api, merokok atau benda-benda yang dapat merusak surat suara. 

Barang bawaan petugas seperti handphone, air minum, makanan dan tas dapat ditinggal di tribun penonton. 

"Artinya mereka ini harus steril sebelum masuk GOR untuk menyortir dan melipat," katanya. 

Amir menambahkan dalam satu hari proses sortir dan lipat dimulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. 

Sedangkan untuk biaya pelipatan dibagi dua yaitu surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Rp150 perlembar dan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rp250 perlembar. 

Jika petugas menemukan surat suara rusak, langsung dilaporkan dan akan KPU akan meminta ganti kepada pihak percetakan. 

"Perbedaan upah tadi dari tingkat kerumitan melipatnya. Kalau Pilgub agak mudah karena hanya dua paslon, kalau Pilbup kan tiga paslon," kata Amir. (posbelitung.co/dede s) 

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved