Siapa Sosok T Tersangka Judi Online yang Disebut Budi Arie Masuk Tim Sukses Pramono-Rano?
Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) itu menyatakan bahwa salah satu tersangka dugaan kasus judi online adalah pimpinan tim sukses
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM -- Eks Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyatakan salah satu tersangka dugaan kasus judi online adalah pimpinan tim sukses Pramono-Rano.
Sosok yang dimaksud berinisial T.
Sosok T juga disebut orang dekat eks Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
"T merupakan aktivis politik yang dekat dengan Menteri Perhubungan (Budi Karya)."
"Dia sebelumnya masuk Timses resmi Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024 dan Pilkada Jakarta pasangan Pramono-Rano, dari PDI Perjuangan sebagai Ketua Bidang Konten sosial media," ungkap Budi Arie dikutip, Senin (11/11/2024).
Budi Arie mengaku merasa menjadi korban terkait kasus judi online. Namanya diseret-seret dalam kasus yang menjerat sejumlah oknum pegawai Komdigi.
"(Saya) justru menjadi korban pengkhianatan yang dilakukan (oknum) pegawai Komdigi," katanya.
Lantas siapakan sosok T yang dimaksud oleh Budi Arie tersebut?
Sosok T tersebut diduga adalah Zulkarnaen Apriliantony alias Tony Tomang, eks komisaris BUMN PT HIN.
Dugaan ini diperkuat dengan pengakuan Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra soal penangkapan dan penetapan tersangka Zulkarnaen Apriliantony, pada Selasa (5/11/2024) lalu.
Kubu Pramono Bantah Pernyataan Budi Arie soal Sosok T : Hoaks
Terkait pernyataan Budi Arie, Tim pemenangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, menyayangkan apa yang dikatakan oleh eks Menkominfo tersebut.
Pihak Pramono-Rano menilai Budi Arie Setiadi menyebarkan berita bohong atau hoaks pada Pilkada Jakarta 2024.
Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) itu menyatakan bahwa salah satu tersangka dugaan kasus judi online adalah pimpinan tim sukses Pramono-Rano.
Namun, Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Pramono-Rano, Aris Setiawan Yodi, menegaskan tak ada sosok T di pihaknya.
“Ihwal pernyataan eks Menkominfo Budi Arie yang mengatakan bahwa tersangka kasus judi online inisial T saat ini menjabat Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Kampanye Mas Pram dan Bang Doel, saya pastikan itu hoaks dan fitnah,” kata Aris Setiawan Yodi dalam keterangannya, Senin (11/11/2024) malam, dilansir WartaKotalive.com.
Ia berujar, ketua bidang media, termasuk di dalamnya bidang sosial media ialah Pangeran Siahaan yang sampai saat ini masih aktif melakukan kegiatan kampanye positif riang gembira.
“Bisa dicek SK (Surat Keputusan) Tim Pemenangannya Mas Pram-Bang Doel di KPU, bahwa tidak ada nama inisial T yang dimaksud dalam struktur Tim Pemenangan Pramono-Doel,” tuturnya.
Ia menyesalkan sikap Budi Arie yang justru menyebarkan hoaks terkait judi online dan dikaitkan dengan Pilkada Jakarta.
“Ada baiknya Pak Budi fokus untuk menjalankan tugas kesehariannya sebagai Menteri Koperasi saja, daripada sibuk menyebarkan hoaks," ucapnya.
Ia juga menyoroti soal foto tersangka berinisial T. Dalam foto digambarkan sosok T berfoto bersama dengan sejumlah tokoh PDIP.
“Faktanya ternyata setelah saya cek yang bersangkutan juga pernah foto eksklusif dengan Pak Ridwan Kamil (Kang Emil) bertiga dengan seseorang lain pada tahun 2020. Tampaknya sosok T ini lebih dulu kenal dekat dengan Kang Emil."
“Tak hanya itu, yang bersangkutan juga pernah berfoto berdua dengan Presiden ke-7 Pak Jokowi."
"Akan tetapi, apakah foto itu pasti menjelaskan bahwa yang pernah berfoto dengan T itu juga terlibat judi online? Itu kan sangat naif dan tidak bisa diambil kesimpulan seperti itu,” lanjutnya.
Atas dasar itu, Aris menyayangkan apabila narasi yang dibangun adalah menyudutkan lawan dengan berita hoaks.
Pasalnya, gagasan program adalah yang dibutuhkan dan dinantikan warga Jakarta.
Mereka, ucap Aris, menginginkan pemimpinnya dapat menciptakan Jakarta yang bisa membuat warganya riang gembira, bahagia, dan sejahtera.
“Fokus Mas Pram-Bang Doel sampai saat ini kagak ribet tetap tidak ingin membalas penyebaran hoaks dan fitnah jumlahnya semakin masif menjelang hari H pemilihan,” terangnya.
Menurutnya, Pramono-rano fokus turun langsung blusukan di tengah-tengah warga Jakarta supaya memperoleh gambaran utuh atas apa yang dirasakan dan dibutuhkan warga Jakarta.
“Jika diberi amanah sebagai pemimpin Jakarta, maka setiap program dan kebijakan yang nanti dibuat benar-benar menjadi program yang bermanfaat dan menyejahterakan warga Jakarta,” ucapnya.
(Bangkapos.com/Tribunnews.com)
Profil Soedeson Tandra Anggota DPR Minta Vonis Hukum Silfester Dieksekusi, Pernah Desak Budie Ari |
![]() |
---|
Babak Baru Duet Maut Hasan-Martin, Mobil Aditya Warman di-DP Rp1,3 Juta, Kini Terancam Hukuman Mati |
![]() |
---|
Kecanduan Judi Online, Dua Pelaku Habisi Nyawa Aditya Warman demi Mobil Korban |
![]() |
---|
Peran Strategis Kopdes Merah Putih, Jadi Motor Penggerak Pangan dan Pembangunan Desa |
![]() |
---|
Fakta Baru Polda DIY Tangkap Penjudi yang Rugikan Bandar Judol, Ketua RT Bantah Laporan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.