Ingat Jurnalis Juwita, Terkuak Alasan Oknum TNI AL Enggan Menikahi, Diduga Kuat Punya Kekasih Lain

Diduga kuat Jumran memiliki kekasih lain, sementara Juwita dijadikan selingkuhan oleh oknum TNI AL tersebut.

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Evan Saputra
Kolase ist via Tribun-Medan.com dan Tribunnews.com
JURNALIS JUWITA -- (kiri) Oknum TNI AL Jumran / (kanan) Jurnalis Juwita || Terkuak alasan Jumran enggan nikahi Juwita, diduga kuat sudah punya kekasih lain, Juwita dijadikan selingkuhan 

Bahkan, tiga hakim dalam persidangan secara bergantian melontarkan pertanyaan terhadap keterangan ahli forensik yang menyimpulkan cairan tersebut bukan milik terdakwa.

Setelah memeriksa ahli forensik sebagai saksi kesembilan, majelis hakim memeriksa dua saksi tambahan yang mengetahui terdakwa meninggalkan bukti kendaraan mobil usai menghabisi nyawa korban.

Selanjutnya, majelis hakim mengagendakan sidang lanjutan pada Selasa (20/5/2025) dengan agenda pemeriksaan terdakwa Jumran.

Diketahui, peristiwa pembunuhan terjadi di Jalan Trans Gunung Kupang, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, dan jasadnya ditemukan warga tergeletak di tepi jalan sekitar pukul 15.00 Wita, bersama sepeda motor miliknya yang kemudian muncul dugaan menjadi korban kecelakaan tunggal.

Korban bernama Juwita (23) bekerja sebagai jurnalis media dalam jaringan (daring) lokal di Banjarbaru dan telah mengantongi uji kompetensi wartawan (UKW) dengan kualifikasi wartawan muda.

Warga yang menemukan pertama kali justru tidak melihat tanda-tanda korban mengalami kecelakaan lalu lintas.

Di bagian leher korban terdapat sejumlah luka lebam, dan kerabat korban juga menyebut ponsel milik Juwita tidak ditemukan di lokasi.

Kronologi Jurnalis Juwita Ditemukan Tewas

Juwita (23), wartawati di salah satu media online di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, pada Sabtu (22/3/2025).

Awalnya, kematian Juwita sempat diduga akibat kecalakaan tunggal saat ia mengendarai sepeda motor.

Diketahui korban mengalami luka di dagu, lebam di punggung dan leher.

Belakangan muncul spekulasi bahwa kematiannya bukan sekadar kecelakaan tunggal.

Apalagi, dompet dan ponselnya hilang, meskipun sepeda motornya tetap berada di lokasi kejadian.

Penyebab meninggalnya wartawan perempuan tersebut kini dinilai janggal oleh sejumlah pihak.

Pada Sabtu (22/3/2025), pengendara motor matic hitam dengan pelat nomor polisi DA 6913 LCS ditemukan tergeletak tak bernyawa di tepi jala arah Desa Kiram dari akses Jalan Gunung Kupang, Banjar.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved