Berita Pangkalpinang

Zulpikar Kembali ke Lapas Pangkalpinang Setelah 5 Hari Kabur, Penjemputan Dipimpin Langsung Kalapas

kedepankan pendekatan yang humanis, melalui komunikasi dan keterlibatan aktif keluarga, akhirnya Zulpikar bersedia kembali tanpa perlawanan. Ini ...

Istimewa/ Lapas Kelas IIA Pangkalpinang
WARGA BINAAN MENYERAHKAN DIRI -- Kalapas Kelas IIA Pangkalpinang, Sugeng Indrawan bersama Kakanwil Ditjenpas Herman Sawiran didampingi anggota dan tim buser Naga Polresta Pangkalpinang, ketika menjemput WB Zulpikar alias Zul di Desa Kace Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka, Sabtu (14/6/2025).  

Sugeng pun menegaskan, pihaknya mengeluarkan yang bersangkutan sudah sesuai prosedur dan melalui tahapan-tahapan terutama asesmen sebelum yang bersangkutan diperbolehkan untuk dilakukan pembinaan melalui program ketahanan pangan.

"Kebetulan yang bersangkutan membantu untuk menebang pohon pisang yang sudah tidak produktif untuk dimanfaatkan sebagai penambah pahara. Nah, yang bersangkutan setelah kami asesment,  setelah kami analisa dengan tingkat resiko sangat minim secara identil maka kami keluarkan yang bersangkutan dan bukan sembarangan kami mengeluarkan WB," tegasnya.

"Jadi, ketika kami mengeluarkan WB kami mengikuti alur, SOP sehingga kebutuhan terpenuhi. Kali ini kami mengelola lahan ketahanan pangan untuk melakukan pembinaan bagi WB Lapas Kelas IIA Pangkalpinang, tapi tidak semua WB dengan jumlahnya 620 orang yang bisa melalui tahapan itu mulai dari masa pidana masih belum memenuhi, adanya juga perilakunya belum berubah," beber Sugeng.

Bahkan ditegaskan Sugeng, ketika kejadian WB Zulpikar alias Zul melarikan diri dilokasi ketahanan pangan ada petugas yang mengawasi WB yang sedang melalukan aktivitas di lahan ketahanan pangan, apalagi lokasinya masih berada disekitar Lapas Kelas IIA Pangkalpinang.

"Pihak Lapas ada di lokasi, nah pada saat yang bersangkutan itu melaksanakan kegiatan diluar Lapas pihak Lapas tetap ada untuk melakukan pengawalan dan pengawasan. Hanya dimoment-moment tertentu yang mungkin dimanfaatkan oleh WB Zulpikar alias Zul, untuk mencari peluang dan kami tidak tahu dengan analisa, asesmen yang bersangkutan itu mempunyai etikat tidak baik," tegasnya.

Terutama dikatakan Sugeng, dalam kesehariannya WB Zulpikar alias Zul tidak terlihat atau menunjukkan hal-hal negatif termasuk melarikan diri dari Lapas Kelas IIA Pangkalpinang.

"Kita lihat dari kesehariannya tidak ada hal-hal yang negatif, yang bersangkutan ini kasus pencurian dengan masa pidana 1 tahun 6 bulan dan sudah melewati setengah dan dalam proses dua pertiga itulah secara tentatif, secara krusial itu kami memanggil yang bersangkutan untuk membantu kegiatan yang dibutuhkan Lapas Kelas II Pangkalpinang," kata Sugeng.

Pihaknya juga saat ini telah melakukan koordinasi dengan semua pihak, guna melakukan pengejaran dan menangkap kembali WB Zulpikar alias Zul yang sampai saat ini masih melarikan diri dari Lapas.

"Kami langsung menghubungi teman-teman dari Kepolisian untuk membantu kami, ada langkah-langkah yang dilakukan pihak Kepolisian dalam mengejar WB yang melarikan diri dan kami mohon doanya agar yang bersangkutan dapat kami temukan lagi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Seorang Warga Binaan (WB) Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang, Zulpikar alias Zul kabur ketika berada di area ketahanan pangan.

Kejadian kaburnya WB Zulpikar alias Zul tersebut terjadi pada Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 13.30 WIB.

Kalapas Kelas IIA Pangkalpinang Sugeng Indrawan, membenarkan adanya WB yang kabur dari Lapas ketika berada di area ketahanan pangan dan setelah mengetahui kejadian itu.

Ia langsung mengaktifkan prosedur darurat dan lockdown di seluruh area Lapas, kemudian tim reaksi cepat dari jajaran pengamanan dan staf dibentuk dan dikerahkan ke titik-titik rawan serta jalur pelarian potensial.

"Kami tidak tinggal diam, begitu kejadian diketahui, petugas langsung bergerak cepat sesuai prosedur yang berlaku. Tim telah menyebar ke berbagai titik strategis dengan dukungan penuh dari jajaran Polresta Pangkalpinang. Sinergi ini adalah bentuk komitmen kami menjaga keamanan dan ketertiban," beber Sugeng Indrawan.

Diakui Sugeng WB berinisial Zulpikar alias Zul, ketika itu berada diluar blok hunian secara insidentil atau dibutuhkan pada waktu-waktu tertentu.

Halaman
123
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved