Berita Viral

Pemilik Warkop Ini Kecewa ke Dedi Mulyadi yang Gusur Lapak Jualannya: Mau Makan dari Mana

Pemilik warkop bernama Irwansyah kecewa ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang gusur lapak jualannya.

Penulis: Widodo | Editor: M Zulkodri
Tribunnews/kompas/aaditua
DEDI MULYADI -- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi saat menelpon. Pemilik warkop bernama Irwansyah kecewa ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang gusur lapak jualannya. 

BANGKAPOS.COM -- Pemilik warkop bernama Irwan kecewa ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang gusur lapak jualannya.

Bagaimana tidak, Irwan mengaku bahwa Dedi tak menjelaskan bahwa akan menggusur lahan di daerah tersebut.

Diketahui, setidaknya ada 50 bangunan liar di Kampung Gabus, Desa Srimukti, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi yang digusur oleh Dedi Mulyadi.

Sebanyak 50 bangunan liar yang dihuni dan dimanfaatkan warga untuk tempat tinggal maupun usaha kecil.

Rabu (18/6/2025), Satpol PP Kabupaten Bekasi membongkar bangunan-bangunan yang berdiri di sepanjang Jalan Kong Isah.

Pembongkaran dilakukan karena bangunan tersebut menempati tanah milik Perum Jasa Tirta, BUMN yang bergerak di bidang pengelolaan sumber daya air.

Pemerintah daerah menyebut kawasan itu akan dinormalisasi dan dibangun fasilitas oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jawa Barat.

“Setelah penertiban akan melaksanakan normalisasi dari Perum Jasa Tirta, dari SDA Jawa Barat juga sama akan dilakukan pembangunan, kita juga dari pemerintah daerah juga sama,” kata Kepala Bidang Trantib Satpol PP Kabupaten Bekasi, Ganda Sasmita, di lokasi.

Pembongkaran ini merupakan perintah langsung Dedi Mulyadi, yang disampaikan melalui Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang usai kunjungannya ke lokasi.

“Ini didasari dari kunjungan Pak Gubernur, kemudian meminta kepada Pak Bupati untuk menertibkan bangunan yang ada di Srimukti,” ujar Ganda.

Irwansyah (51), pemilik warung kopi yang turut dibongkar. Ia merasa dikhianati oleh sosok pemimpin yang dulu ia pilih.

“Enggak mau milih lagi (Dedi Mulyadi) saya, sudah kecewa. Saya rakyat kecil, jual kopi Rp1.000–Rp2.000, keuntungannya buat nafkahin anak saya, kalau begini kan saya mau makan dari mana, kerjaan susah,” kata Irwansyah dengan nada getir, seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (19/6/2025).

Irwansyah mengaku terkejut pembongkaran dilakukan hanya beberapa hari setelah Dedi Mulyadi datang berkunjung.

Ia menyayangkan tidak adanya pemberitahuan langsung saat gubernur hadir di tengah warga.

“Enggak dikasih tahu (saat Dedi Mulyadi berkunjung ke Kampung Gabus), cuma ngonten doang,” sindir Irwansyah.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved