FST UBB Sukses Gelar ICoGEE 2025 dan SNPPM 9, Perkuat Kolaborasi Riset Inovasi Hijau

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Fakultas Sains dan Teknik Universitas Bangka Belitung (UBB) kembali menunjukkan kiprahnya di kancah akademik nasional dan internasional dengan sukses menyelenggarakan dua agenda ilmiah besar, yakni The 7th International Conference on Green Energy and Environment (ICoGEE 2025) dan Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SNPPM) ke-9.

Kedua kegiatan tersebut dilaksanakan secara virtual pada 21–22 Oktober 2025, mengusung tema besar tentang inovasi dan keberlanjutan di bidang teknologi energi dan lingkungan.

ICoGEE 2025 mengangkat tema “Empowering a Sustainable Revolution: The Role of Innovation in Green Energy and Environmental Technology”, sedangkan SNPPM ke-9 bertema “Inovasi dalam Teknologi, Energi, dan Lingkungan Hijau Menuju Transformasi Berkelanjutan.”

Kegiatan ini menjadi wadah bagi akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara untuk mempresentasikan hasil riset, berbagi pengalaman, serta berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam pengembangan teknologi hijau.

Dalam sambutannya, Rektor UBB, Prof. Dr. Ibrahim, M.Si., menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia dan partisipasi aktif para peserta.

Menurutnya, kegiatan ini menjadi bukti komitmen UBB dalam memperkuat jaringan kolaborasi riset global dan mendukung implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) di bidang energi dan lingkungan.

Konferensi internasional ini menghadirkan empat pembicara utama (keynote speakers) dari berbagai negara, yakni:
1. Prof. Dr.-Ing. Misri Gozan, M.Tech., IPM. (Universitas Indonesia, Indonesia
2. Prof. Richard Walton (University of Warwick, United Kingdom)
3. Muhammad Danang Birowosuto, Ph.D. (PORT Polish Center for Technology Development, Polandia)
4. Assoc. Prof. Fatimah Al Zarah Mohd Saat (Universiti Teknikal Malaysia Melaka, Malaysia)

Seluruh pembicara membahas isu-isu strategis terkait energi baru terbarukan, pengembangan material maju, teknologi lingkungan, dan penerapan inovasi sains berkelanjutan.

Sementara itu, kegiatan SNPPM ke-9 diikuti oleh puluhan pemakalah dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Artikel terpilih akan dipublikasikan pada Prosiding Nasional ber-ISBN maupun pada jurnal terindeks SINTA, seperti ECOTIPE, FROPIL, MACHINE, PROMINE, JFR, STANNUM, dan DEPATI.

Ketua Panitia, Dr. Yuant Tiandho, M.Si., menyampaikan bahwa keberhasilan penyelenggaraan ICoGEE dan SNPPM tahun ini menjadi wujud nyata peran Fakultas Sains dan Teknik UBB dalam mendorong inovasi dan memperkuat jejaring riset lintas disiplin.

Sementara itu, Wakil Ketua, Ririn Amelia, S.T., M.Si., menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana penting bagi dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi akademik dan publikasi ilmiah.

Kegiatan ditutup dengan penyampaian penghargaan bagi pemakalah terbaik serta apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif. Harapannya, hasil konferensi ini dapat menjadi inspirasi dalam memperkuat riset dan implementasi teknologi hijau di masa depan. (*/E0)