Pilpres 2024

Gugatan Hasil Pilpres ke MK, Koalisi AMIN Tunggu Hasil Final Real Count KPU, Yusril Minta Buktikan

Partai koalisi pendukung Anies-Muhaimin (AMIN) akan tetap solid menunggu hasil real count KPU untuk menentukan sikap menggugat ke MK atau tidak.

Penulis: Fitriadi | Editor: Evan Saputra
Tribunnews
Tiga calon presiden RI, Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. 

BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Tim hukum dua pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin mengumpulkan bukti-bukti dugaan kecurangan Pilpres 2024.

Bukti-bukti itu dipersiapkan untuk pengajuan gugatan hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Belum dipastikan kapan dua kubu pesaing Prabowo-Gibran akan mengajukan gugatan.

Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni menegaskan, partai koalisi pendukung Anies-Muhaimin (AMIN) akan tetap solid untuk menunggu hasil real count KPU.

Terkait sikap setelahnya, baru akan diputuskan pascareal count KPU sepenuhnya selesai.

“Kalau dari partai koalisi AMIN, kami sudah sepaham dan solid untuk tetap bersama AMIN. Sampai saat ini kami memilih untuk menunggu hasil akhir real count KPU. Perkara sikap menerima, menolak, menggugat ke MK, dan lain sebagainya, itu baru akan diputuskan pasca melihat hasil real count di 20 Maret nanti,” kata Sahroni, kepada wartawan Kamis (22/2/2024).

Hal itu disampaikan Sahroni sekaligus menanggapi sejumlah tokoh bangsa, yang mendeklarasikan penolakan terhadap proses Pemilu 2024 yang dituding berlangsung curang.

Ada pun deklarasi ini dipimpin oleh mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin dan disebut melibatkan sebanyak 100 tokoh bangsa yang dikemas dalam 'Gerakan Pemilu Bersih', pada Rabu (21/2/2023).

Sahroni menilai deklarasi tersebut sebagai sikap yang sah di sebuah negara demokrasi.

Sebab, masing-masing pihak pastinya memiliki keresahan akan proses pemilu ini.

“Karena banyak pihak yang memang menemukan berbagai kekurangan selama prosesnya. Bahkan sebelum hari pencoblosan pun banyak aksi-aksi besar yang dilakukan untuk mendukung salah satu paslon. Jadi wajar kalau banyak yang merasa resah dan kecewa,” ujar Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.

Lebih lanjut, Sahroni menyebut segala pernyataan sikap yang dilontarkan individu di dalam koalisi atau pun Timnas AMIN saat ini, barulah sebatas rencana saja.

Karena segala keputusannya baru akan diambil setelah real count KPU selesai nanti.

“Jadi saya pastikan, kalau saat ini ada pendapat atau omongan lain, itu baru rencana-rencana saja, belum ada yang diputuskan. Saya bisa pasyikan itu. Keputusannya nanti setelah real count selesai tanggal 20 Maret,” tandas Sahroni.

Anies Sebut Kecurangan Pemilu Banyak Ditemukan Sebelum Pemilih Sampai di TPS

Calon Presiden nomor urut 01 Anies Baswedan mengungkapkan bentuk kecurangan yang ditemukan Tim Hukum Nasional AMIN, pada pilpres 2024

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved