Bangka Pos Hari Ini
Sepi Aktivitas Usai Penangkapan Bos Smelter, Empat dari Lima Smelter Disebut Tidak Beroperasi
Empat dari 5 smelter yang diduga terlibat kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di IUP PT Timah Tbk periode 2015-2022 disebut tak beroperasi
BANGKAPOS.COM, BANGKA – Tiga sepeda motor terpakir di area parkir motor yang tidak jauh dari gerbang besi berwarna biru. Keberadaan kendaraan roda dua itu sekaligus menegaskan kondisi perusahaan yang berkantor di lokasi tersebut.
"Enggak ada, enggak ada lagi (pekerja) yang ngantor. Ini hanya motor-motor kami yang jaga," ujar pria berseragam Satpam yang berjaga di kantor tersebut, Selasa (20/2/2024).
Kantor itu adalah kantor CV Venus Inti Perkasa (VIP) yang berlokasi di Kawasan Industri Ketapang, Jalan TPI, Kelurahan Temberan, Kecamatan Bukit Intan, Pangkalpinang.
CV VIP disebut-sebut sebagai satu dari lima perusahaan smelter yang diduga terlibat kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di IUP PT Timah Tbk periode 2015-2018.
Para petinggi CV VIP pun kini mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Kejaksaan Agung RI, Jakarta.
Mereka antara lain Tamron alias Aon selaku beneficial ownership, Hasan Thije alias Asin selaku Direktur Utama, Kwang Yung alias Buyung selaku Komisaris, serta Ahmad Albani selaku manajer operasional.
Petugas keamaan CV VIP mengaku tidak tahu sudah berapa lama perusahaan itu tidak beraktivitas.
Menurutnya, dia baru bekerja di tempat yang diakuinya adalah smelter atau perusahaan peleburan timah.
"Enggak lagi (beroperasional-red). Kurang tahu (sejak kapan tidak beroperasional), soalnya kami baru semua, dari Koba soalnya kami ini," kata pria yang ditemani dua pria lainnya yang juga adalah Satpam.
Kondisi serupa juga ditemukan Bangkapos.com saat mendatangi tiga smelter lainnya yang kebetulan berada di kawasan yang sama.
Tiga smelter itu antara lain PT Tinindo Inter Nusa (TIN), PT Stanindo Inti Perkasa (SIP), dan PT Sariwiguna Bina Sentosa (SBS).
Sedangkan satu smelter lainnya, yaitu PT Refined Bangka Tin (RBT) berlokasi di kawasan industri Jelitik, Sungailiat, Kabupaten Bangka.
Bangkapos.com hanya berhasil menemui petugas keamanan di PT TIN, PT SIP, dan PT SBS.
Para petugas keamanan itu menjawab bahwa tidak ada pekerja kantor yang bisa ditemui dan dimintai keterangan karena kantor sedang tidak beroperasi.
Situasi yang tampak sedikit ramai terlihat di PT SBS.
Bangka Pos Hari Ini
smelter
Korupsi Tata Niaga Komoditas Timah
korupsi tata niaga timah
M Riza Pahlevi Tabrani
Suwito Gunawan
Thamron
Tangis Tiga Anak Prof Udin Pecah, Istri Saparudin Ungkap Hasil 12 Tahun Perjuangan |
![]() |
---|
Buruh Harian Sempat Lempar Sabu ke Dalam Toko saat Hendak Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Turis Perancis Ikut Makan Bedulang di Festival Payong Kampong Damai Belitung |
![]() |
---|
Fery Insani Janji Tak akan Berubah, Syahbudin Siap Jalankan Amanah dari Masyarakat Kabupaten Bangka |
![]() |
---|
Pilkada Ulang Pangkalpinang dan Bangka Berjalan Lancar, Gubernur Babel Berharap Membawa Keberkahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.