Rudi menjelaskan, dampak buruk lainnya imbas ekspor menurun ini adalah kemungkinan terjadinya smuggling atau penyelundupan karena kondisi geografis di Bangka Belitung sangat mungkin terjadi smuggling tersebut.
"Indikasinya adalah masyarakat tetap melakukan penambangan, jika tidak ada yang melebur timah tersebut, akan jadi pertanyaan, ke mana bijih timah ini kemudian bermuara," ungkap Rudi. (Kontan/ Bangkapos.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kontan