Dukung Pembangunan Tangki Minyak di Pelabuhan Tanjung Ular, Pemkab Babar Siapkan Lahan 4 Hektar

"Bahkan saya dengar industrialis dari Singapura dan Malaysia sudah bertanya-tanya, pelabuhan ini untuk apa? Kita bisa menampung overflow dari mereka, termasuk suplai air tawar, BBM, logistik, dan lainnya. Dari sisi geostrategis, pelabuhan ini bisa diperbesar manfaatnya,”katanya.

Sebagai pensiunan ASN, Ridwan menegaskan dirinya siap berkontribusi sesuai kemampuan, termasuk mengajak rekan-rekan lain untuk turut serta. Ia menekankan pentingnya menciptakan suasana hidup yang nyaman agar Mentok semakin menarik bagi masyarakat maupun investor.

Ia  juga menyoroti potensi besar sumber daya alam Bangka Barat. Ia menekankan pentingnya hilirisasi mineral, khususnya logam tanah jarang yang banyak terdapat di daerah tersebut.

"Saya menyampaikan peluang penting hendaknya, kita kapitalisasi, pertama sumber daya alam kita, suka tidak suka, masih banyak mengandalkan sumber daya alam. Pemerintah membentuk industri mineral strategis, dipimpin Kementerian Ristek Dikti. 

Sebetulnya saya terjemakan, itu bahan baku ada di sini, banyaknya di Babar. Logam tanah jarang, tempatnya di sini. Perlu kita perhatikan dirasa perlu, tanya juga ke Menteri. Hilirisasi logam tanah jarang, topik ini juga jangan kita abaikan," terangnya. (Bangkapos.com/Riki Pratama)