Sindiran Farhat Abbas untuk Sahara yang Ngaku Dilecehkan Yai Mim: Silahkan Bertobat

Sindiran Farhat Abbas untuk Sahara yang Ngaku Dilecehkan Yai Mim: Silahkan Bertobat. Simak selengkapnya

Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
Kolase tangkapan layar YouTube KompasTV Malang | TikTok | Tangkapan layar YouTube Denny Sumargo
YAI MIM VS SAHARA -- Sindiran Farhat Abbas untuk Sahara yang Ngaku Dilecehkan Yai Mim: Silahkan Bertobat 

BANGKAPOS.COM - Pengacara kondang Farhat Abbas ikut berkomentar di perseteruan Sahara dan Yai Min.

Farhat Abbas tampak geram saat Sahara yang mengaku dilecehkan oleh Yai Mim sebanyak 4 kali. 

Hal ini lantaran Shara mengaku dilecehkan namun tidak memiliki bukti yang jelasm

"Sahara jangan terlalu kepintaran, kau berkoar-koar menuduh orang dia dilecehkan,tidak segampang mana buktinya, itu harusnya suaminya yang ajari bagaimana cara berinteraksi," kata Farhat Abba, dilansir Youtube Intens Investigasi, Senin (6/10/2025).

Selain itu, Farhat Abbas juga menyoroti RT dan RW tempat Yai Mim tinggal yang dinilai sekongkol dengan Sahara untuk mengarang cerita tanpa bukti.

"Begitu zalimnya RT, RW. Justru sebenarnya perempuan ini malu mengarang cerita karena tidak ada bukti dan faktanya," katanya.

Untuk itu, ia meminta Sahara untuk meminta maaf dan bertobat.

"Silahkan bertobat, saya gak memaksa orang untuk memenjarakan kamu tapi perbuatan kamu tu bisa di penjara Sahara dan suaminya." terangnya.

"Saya minta minta maaf aja, minta ampun tobat," imbuhnya.

"Kalau bicara masalah hukum bisa terjungkir kamu, malu nanti. Mangkanya saya gak mau kompori penjarakan tetangga, tetangga tu tetap tetangga terdekat kita," tambahnya.

Kendati begitu, Farhat meminta Sahara berubah menghadapi orang yang lebih tua darinya.

"Saya ingin karakter dan perilaku mereka berubah untuk menghadapi orang tua. Ini kalian buka kalian bongkar yang tidak pun kalian omongi," terangnya.

Selain itu, Farhat menyinggung RT dan RW untuk tidak bersekongkol dengan Sahara.

"Pokoknya RT RW jangan mata duitan," tandasnya.

Sahara Ngaku Dilecehkan 4 Kali 

ahara membeberkan pemicu utama konflik dengan Yai Mim, ternyata bukan soal lahan tapi pelecehan sebanyak 4 kali. 

"Jadi permasalahan utamanya itu sebenarnya bagi saya pribadi itu pelecehan seksual," kata Sahara, dikutip dari YouTube CumiCumi, Jumat (3/10/2025).

"Beliau itu menganggap saya dan teman-teman yang ada di garasi itu terlalu santai dalam menyikapi guyonan-guyonan beliau," lanjutnya.

Sahara menuturkan, guyonan Yai Mim itu kemudian mengarah ke ranah pribadi. Sahara pun menganggap itu sebagai bentuk pelecehan verbal.

Ia mengaku telah mendapat pelecehan dari Yai Mim sebanyak empat kali. 

"Sehingga dari situ mulailah beliau itu ada gurauan-gurauan yang mengarah ke ranah intim, sehingga saya merasa itu adalah pelecahan, bagi beliau bukan. Ada empat kali saya dilecehkan," bebernya.

Kuasa Hukum Sahara, Zaky Chong menjelaskan, polemik lahan parkir baru mulai pascadugaan pelecehan terjadi.

Namun, fakta itu sengaja ditutupi sementara oleh kliennya demi melindungi harga diri Yai Mim yang dikenal luas sebagai kyai dan dosen di perguruan tinggi ternama.

"Sedari awal, Mbak Sahara datang ke kami, mengadukan persoalan itu yang berkaitan dengan pelecehan seksual itu."

"Yang sudah sampai empat kali, tiga kali verbal dan yang satu kali ada buktinya," ungkap Zaky.

Akan tetapi, pihak Sahara merasa terus dipojokkan oleh Yai Mim. Sehingga dalam waktu dekat, pemilik usaha rental itu akan melaporkan kasus dugaan pelecehan tersebut ke polisi.

"Mari kita hargai kyai ini, namun ya harus tetap diberikan efek jera, makanya saya sampaikan ke Mbak Sahara, kita hold persoalan pelecehan seksualnya."

"Karena kenapa? Takut menghancurkan harkat dan martabatnya seorang ulama, makanya kami hold. Namun kami lebih memilih melaporkan pencemaran nama baik."

"Ternyata apa kami di-framming sedemikian rupa, sehingga insyaallah berkaitan dengan pelecehan seksual ini kami akan laporkan ke pihak yang berwajib," bebernya.

Masih dalam kesempatan yang sama, Sahara juga buka suara dan menceritakan apa yang sebenarnya terjadi di balik polemik lahan parkir yang selama ini digadang-gadang sebagai awal mula dari perseteruannya dengan Yai Mim.

"Logikanya begini, kalau persoalan parkir itu terjadi setelah kita bertengkar," tandasnya.

Balasan Menohok Yai Mim Dituding Lecehkan Sahara

Dituduh melecehkan tetangganya, Yai Mim buka suara.

Pria yang dikenal sebagai kyai itu mengaku tidak pernah melihat dengan jelas sosok Sahara.

Sebab dia harus menjaga pandanganya terhadap wanita lain guna menjaga hafalan Al Qurannya.

Kendati demikian, Yai Mim menyebut Sahara bukan kriteria wanita cantik baginya.

"Saya itu penghafal Al Quran, harus menjaga kesucian. Walaupun saya enggak bisa melihat wajahnya Sahara, enggak kelihatan. Hanya bisa memperkirakan saja. Kira-kira modelnya alias tidak cantik, artinya bagi saya enggak masuk lah seandainya diisukan aku ini mencabuli dia," ungkap Yai Mim.

Terkait dengan tudingan Sahara tersebut, Yai Mim membongkar kisah sebenarnya.

Yai Mim menceritakan momen di mana Sahara mengaku dilecehkan oleh dirinya beberapa bulan lalu dalam podcast bersama artis Denny Sumargo.

Cerita dimulai saat anak Sahara bernama Sepim masuk ke rumah Yai Mim.

Saat itu Yai Mim hanya sendirian di rumah karena istrinya, Rosida sedang melaksanakan ibadah haji.

Di momen itu tiba-tiba Sahara ikut masuk ke rumah Yai Mim dan mengaku hendak memberikan makanan.

Tak bisa menolak, Yai Mim pun mempersilahkan Sahara masuk.

Namun saat sudah masuk ke dapur, Sahara mengunci pintu rumah Yai Mim.

Atas aksi Sahara itu, Yai Mim pun sempat protes.

"(Kata Yai Mim) 'mba jangan dikunci dong, istri saya lagi enggak ada di rumah'. (kata Sahara) 'Biar Sepim enggak keluar'," ujar Yai Mim.

Setelah itu, Yai Mim pun naik ke lantai tiga rumahnya untuk mencuci pakaian.

Saat sedang mencuci, Yai Mim mengenakan celana kolor pendek.

Hal itu rupanya dilihat oleh Sahara yang tiba-tiba naik ke lantai atas sambil berteriak.

"Woy Pae cabul," teriak Sahara.

Mendengar teriakan Sahara, Yai Mim terkejut.

"Karena mendengar suara 'cabul' itu kaget saya. Karena di bawah ada suara pak Shofwan (teriak) 'Sepim'," pungkas Yai Mim.

Sadar teriakan Sahara tersebut bisa menimbulkan fitnah, Yai Mim berusaha keras agar tidak dituduh oleh suami Sahara.

"Mendengar suara 'cabul' itu saya takut. Saya lari ke balkon sebelah mengerjakan

(Tribunsumsel/Tribunnews)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved