Jejak Karier Marsda Wahyu Hidayat, Danpaspampres Era Jokowi yang Meninggal Dunia, Eks Stafsus KSAU

Ringkasan Berita:

• Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko, Danpaspampres era Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang meninggal dunia.
• Semasa hidup, Marsda Wahyu Hidayat dikenal disiplin dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas.
• Sejak awal pengabdiannya, ia telah menempati berbagai posisi strategis di lingkungan TNI Angkatan Udara dan pasukan khusus.

BANGKAPOS.COM -- Inilah jejak karier Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko, Danpaspampres era Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang meninggal dunia.

Marsada Wahyu adalah mantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden.

Kabar meninggalnya Marsda Wahyu disampaikan langsung oleh Danpaspampres Mayjen TNI Edwin Adrian Sumantha melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Minggu (19/10/2025).

Baca juga: Samsul Kaget Besannya Tersangka, Masih Ada Pelaku Lain, Motif Briptu Rizka Habisi Brigadir Esco

“Komandan Paspampres Mayjen TNI Edwin Adrian Sumantha beserta seluruh keluarga besar Paspampres mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Marsda TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko, Komandan Paspampres ke-28 (2022 s.d. 2023),” tulis Mayjen Edwin, dikutip dari Tribunnews.

Ia juga menyampaikan doa agar seluruh amal dan pengabdian almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

“Semoga Allah SWT menerima seluruh amal ibadah almarhum, mengampuni segala dosanya, dan menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini,” sambungnya.

Semasa hidup, Marsda Wahyu Hidayat dikenal disiplin dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas.

Sejak Juni 2024, ia dipercaya mengemban jabatan sebagai Pa Sahli Tk. III Bidang Intekmil dan Siber Panglima TNI.

Sebelum itu, Wahyu telah menduduki berbagai posisi strategis di tubuh TNI AU, termasuk Komandan Kopasgat dan Komandan Paspampres di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Lahir di Jakarta, 16 September 1971, Wahyu merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1993, satu angkatan dengan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono. Ia menikah dengan drg. Neneng Roheni.

Karier militer Wahyu

Karier militer Marsda Wahyu bisa dibilang panjang dan penuh prestasi.

Sejak awal pengabdiannya, ia telah menempati berbagai posisi strategis di lingkungan TNI Angkatan Udara dan pasukan khusus.

Ia pernah menjabat sebagai Komandan Skadron Pendidikan 204 (2004–2006), kemudian dipercaya memimpin Batalyon 22 Grup 2/Kopassus pada tahun 2006.

Dua tahun berselang, Wahyu memegang jabatan sebagai Komandan Skadron Udara Karbol Tingkat II AAU (2008), lalu melanjutkan kiprahnya sebagai Komandan Menwalprotneg Paspampres pada 2010.