Sosok Hamzah Kholifi Sekda Magelang Dicopot dari Jabatan, Kini jadi Staf Ahli, Lulusan APDN 1991
Hamzah Kholifi kini digeser menjadi Staf Ahli Wali Kota Magelang Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: M Zulkodri
Ringkasan Berita:
- Damar Prasetyono Wali Kota Magelang, Jawa Tengah, copot Hamzah Kholifi dari jabatan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda)
- Hamzah Kholifi dilantik sebagai Sekda Kota Magelang pada 1 September 2023, di bawah kepemimpinan Wali Kota sebelumnya, Muchamad Nur Aziz
- Damar menegaskan bahwa pencopotan Hamzah tidak ada hubungannya dengan era kepemimpinan sebelumnya
BANGKAPOS.COM -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang Hamzah Kholifi dicopot dari jabatannya.
Hamzah Kholifi kini digeser menjadi Staf Ahli Wali Kota Magelang Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.
Hamzah baru dua tahun menjabat sebagai Sekda Magelang.
Hamzah Kholifi dilantik sebagai Sekda Kota Magelang pada 1 September 2023, di bawah kepemimpinan Wali Kota sebelumnya, Muchamad Nur Aziz.
Setelah dua tahun menjabat, kini Hamzah Kholifi dicopot Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono.
Damar Prasetyono menjelaskan, mutasi Hamzah Kholifi merupakan hal wajar dan telah diputuskan berdasarkan prinsip meritokrasi.
Baca juga: Rekam Jejak Hasan Nasbi, Kritik Menkeu Purbaya soal Etika, Karier Mentereng, Eks Jubir Kepresidenan
"Mutasi sudah sesuai petunjuk dan peraturan perundangan-undangan soal rotasi jabatan," ujar Damar usai acara pelantikan pejabat di rumah dinasnya, Senin (27/10/2025).
Hamzah Kholifi dilantik sebagai Sekda Kota Magelang pada 1 September 2023, di bawah kepemimpinan Wali Kota sebelumnya, Muchamad Nur Aziz.
Damar menegaskan bahwa pencopotan Hamzah tidak ada hubungannya dengan era kepemimpinan sebelumnya.
"Ini murni merit system," tegasnya.
Sistem Merit atau Merit System merupakan istilah yang ada dalam manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN).
Berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), Sistem Merit adalah kebijakan dan Manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan.
Sementara itu dalam Undang-Undang nomor 20 tahun 2023, Sistem Merit merupakan penyelenggaraan sistem Manajemen ASN sesuai dengan prinsip meritokrasi.
Melansir dari situs literasi dan informasi sistem merit Komisi ASN (Meritopedia), berikut ini tujuan dan manfaat dari adanya sistem merit.
Baca juga: Sosok Prof Karim Suryadi, Guru Besar UPI Wanti-wanti Gaya Ceplas-ceplos Menkeu Purbaya
Damar menambahkan bahwa untuk sementara waktu, kursi Sekda Kota akan diisi oleh pejabat lain dengan status penjabat (Pj).
Pj tersebut akan diusulkan kepada Gubernur Jawa Tengah untuk mendapatkan persetujuan.
"Sembari pengajuan Pj, Sekda diisi pelaksana harian," imbuhnya.
Sosok Hamzah Kholifi
Berikut adalah ringkasan profilnya berdasarkan informasi yang tersedia:
Data Pribadi dan Pendidikan
Nama Lengkap: Hamzah Kholifi, S.Sos, M.Si.
Tempat/Tanggal Lahir: Magelang, 30 Mei 1968.
Pendidikan Terakhir (S2): Magister Ilmu Administrasi, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang (lulus 2014).
Pendidikan (S1): Ilmu Pemerintahan, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang (lulus 1995).
Pendidikan Diploma: Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Semarang (lulus 1991).
Riwayat Jabatan
Hamzah Kholifi memiliki rekam jejak yang panjang di lingkungan Pemerintah Kota Magelang, termasuk:
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Magelang: Dilantik pada 1 September 2023.
Staf Ahli Wali Kota Magelang Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan: (Jabatan sebelum menjadi Sekda).
Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (2019).
Kepala Bagian Tata Pemerintahan (2017).
Camat Magelang Selatan (2013).
Sebelum menjabat Sekda, Hamzah Kholifi juga dikenal sebagai Ketua Kwarcab Pramuka Kota Magelang sejak 2019.
Kata Hamzah usai Dicopot dari Jabatan
Hamzah Kholifi menghormati keputusan mengenai mutasinya dari Sekda Kota Magelang menjadi Staf Ahli Wali Kota Magelang Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.
"Saya sebagai PNS hanya melaksanakan amanah dan tugas," ucapnya.
Hamzah mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka bisa menjabat sebagai Sekda.
Di era kepemimpinan Muchamad Nur Aziz, ia diangkat dari posisinya sebagai Staf Ahli Wali Kota Magelang Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan.
"Saya sekarang ada tugas baru, urusan kemasyarakatan dan olahraga," tambahnya, meskipun ia tidak merinci lebih lanjut mengenai tugas olahraga yang dimaksud.
Profil Damar Prasetyono, Wali Kota Magelang Turunkan Jabatan Hamzah
Damar Prasetyono resmi dilantik sebagai Bupati Kota Magelang pada Kamis (20/2/2025) di Istana Kepresidenan Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto.
Damar Prasetyono yang mencalonkan sebagai calon Walikota Magelang dipasangkan oleh Sri Harso sebagai calon Wakil Walikora Magelang.
Pasangan Damar - Sri Harso mendapatkan nomor urut 2, sedangkan Calon nomor urut 1 atas nama Aziz - Mansyur.
Melansir dari web KPU, pasangan Aziz - Mansyur memperoleh suara sah sebanyak 32.896 (Tiga Puluh Dua Ribu Delapan Ratus Sembilan Puluh Enam) suara.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 suara sah sebanyak 40.756 (Empat Puluh Ribu Tujuh Ratus Lima Puluh Enam) suara.
Dengan hasil tersebut H. Damar Prasetyono dan dr. Sri Harso, M.Kes, Sp.S terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang Periode 2025 - 2030
Damar Prasetyono resmi dilantik sebagai Bupati Kota Magelang pada Kamis (20/2/2025) di Istana Kepresidenan Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto.
Damar Prasetyono yang mencalonkan sebagai calon Walikota Magelang dipasangkan oleh Sri Harso sebagai calon Wakil Walikora Magelang.
Pasangan Damar - Sri Harso mendapatkan nomor urut 2, sedangkan Calon nomor urut 1 atas nama Aziz - Mansyur.
Melansir dari web KPU, pasangan Aziz - Mansyur memperoleh suara sah sebanyak 32.896 (Tiga Puluh Dua Ribu Delapan Ratus Sembilan Puluh Enam) suara.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 suara sah sebanyak 40.756 (Empat Puluh Ribu Tujuh Ratus Lima Puluh Enam) suara.
Dengan hasil tersebut H. Damar Prasetyono dan dr. Sri Harso, M.Kes, Sp.S terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang Periode 2025 - 2030
Berikut ini profil Damar Prasetyono
Menurut informasi yang dihimpun, Damar Prasetyono lahir di Kabupaten Lamongan pada 7 Januari 1978.
Ia adalah seorang politisi aktif di Magelang dengan latar belakang sebagai pengusaha.
Saat ini, Damar Prasetyono maju dalam dunia politik dengan dukungan dari Partai Demokrat.
Partai ini memberikan rekomendasi resmi kepada pasangan calon walikota Magelang, Damar Prasetyono dan wakilnya, Sri Harso.
Rekomendasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Kantor DPP Partai Demokrat Jakarta.
Damar dan Sri Harso berkomitmen untuk membangun Magelang menjadi kota yang damai, makmur, sehat, bahagia, dan indah, seperti kota-kota di luar negeri.
Mereka ingin mengabdikan diri demi kemajuan kota dan berencana untuk meningkatkan serta menyempurnakan program-program yang sudah ada.
Sehingga Magelang dapat berkembang secara signifikan.
Harta Kekayaan Damar
Mengutip Kompas.com, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta kekayaan Damar sebesar Rp 12.886.654.625.
Damar, pengusaha konstruksi dan kuliner memiliki tanah dan bangunan senilai Rp 15,5 miliar dengan 11 item di kota/kabupaten Magelang dan 3 item di Kabupaten Boyolali, Jateng.
Selain itu, dia memiliki mobil Toyota Alphard 2018 dan Mitsubishi Pajero 2022 masing-masing seharga Rp 665 juta dan Rp 375 juta.
Damar juga mempunyai kas dan setara kas mencapai Rp 1,2 miliar serta harta bergerak lainnya lebih dari Rp 142 juta.
Secara akumulatif, harta kekayaan Damar sebenarnya lebih kecil dari Sri Harso yang mencapai Rp 14.071.238.241.
Hal tersebut karena utang Damar lebih besar ketimbang pasangannya ini.
Sementara, Sri Harso adalah dokter spesialis saraf dan pensiunan PNS yang pernah menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang dan Direktur RSUD Tidar–rumah sakit milik Pemerintah Kota Magelang.
(Bangkapos.com/Tribun-Timur.com/TribunJateng.com/Kompas.com)
| Julia Prastini Akui Selingkuh, Minta Maaf ke Suami dan Anak, Ibu Singgung Orang Iri dan Tabur Tuai |
|
|---|
| Pesan Menyentuh Raisa Ungkap Perceraiannya dengan Hamish Daud: Kami Bukan Menyerah, Tapi Bijaksana |
|
|---|
| Biodata dan Harta Kekayaan Damar Prasetyono, Wali Kota Magelang Copot Hamzah dari Jabatan Sekda |
|
|---|
| Fakta Behel Melda Safitri yang Viral Dinyinyiri Nitizen, Shella Saukia: Bukan untuk Perbaiki Gigi |
|
|---|
| Rekam Jejak Hasan Nasbi, Kritik Menkeu Purbaya soal Etika, Karier Mentereng, Eks Jubir Kepresidenan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.