Berita Viral

Viral di Sragen, Suami Robohkan Rumah Usai Tangkap Basah Istri Selingkuh dengan Teman Sendiri

Video viral di Sragen memperlihatkan seorang suami merobohkan rumahnya sendiri usai mengetahui istrinya berselingkuh dengan teman dekat.

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
SUAMI ROBOHKAN RUMAH - Warseno (36), warga Kabupaten Sragen, Jawa Tengah merobohkan rumah usai mengetahui istri selingkuh 

Ringkasan Berita:
  • Seorang pria di Sragen, Jawa Tengah, viral setelah merobohkan rumah yang telah dihuni selama 18 tahun usai mengetahui istrinya berselingkuh dengan teman sendiri.
  • Perselingkuhan itu terbongkar melalui rekaman CCTV. 
  • Kini, sang suami bersama anaknya memilih memulai hidup baru, sementara proses perceraian masih berjalan di pengadilan.

 

BANGKAPOS.COM--Sragen – Jagat maya dihebohkan dengan beredarnya video puluhan warga menyaksikan sebuah rumah dirobohkan menggunakan alat berat excavator di Desa Karanganom, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Rumah tersebut diketahui milik Warseno (36), seorang buruh bangunan yang memutuskan merobohkan tempat tinggalnya sendiri setelah mengetahui sang istri, P (36), berselingkuh dengan teman baiknya berinisial H (46).

Terbongkar Lewat Rekaman CCTV

Perselingkuhan itu terbongkar pada Kamis (16/10/2025). Warseno curiga dengan tingkah sang istri dan akhirnya memeriksa rekaman CCTV di ruang tamu.

Dari situlah ia melihat P dan H berduaan di rumah saat kondisi sedang sepi.

“Tahu selingkuhnya dari CCTV yang saya pasang di rumah. Setahu saya hubungan itu sudah lama,” ujar Warseno dikutip dari TribunSolo.com.

Warseno menjelaskan H sering berkunjung ke rumahnya dengan alasan berteman.

Terungkap, H dan istrinya selama ini berselingkuh saat kondisi rumah sepi.

Warseno mengetahui pengkhianatan tersebut setelah mengecek rekaman CCTV.

Ia kemudian berunding dengan keluarga P serta anaknya untuk merobohkan rumah.

Jarak rumah ke pusat kota Sragen sekitar 27 kilometer atau menempuh perjalanan sekitar 45 menit.

Rumah Dirobohkan dengan Excavator

Kecewa dan sakit hati, Warseno bersama anak semata wayangnya, D (17), sepakat untuk mengakhiri rumah tangga dan merobohkan rumah yang sudah mereka huni selama 18 tahun itu.

Rumah tersebut dibangun di atas tanah keluarga istrinya pada tahun 2008 dengan biaya Rp170 juta, yang dibiayai oleh orang tua Warseno.

“Dulu dari tanah, ya dikembalikan jadi tanah lagi,” ucap Warseno.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved