7 Dampak Rusuh di Papua, dari Warga Trauma, Jaringan Lumpuh Hingga Razia dan Penjarahan
7 Dampak Rusuh di Papua dari Warga Trauma, Jaringan Lumpuh Hingga Razia dan Penjarahan
7 Dampak Rusuh di Papua dari Warga Trauma, Jaringan Lumpuh Hingga Razia dan Penjarahan
BANGKAPOS.COM --S dampak rusuh di jayapura Papua di antaranya adalah akses lumpuh hingga penjarahan.
Presiden Joko Widodo pun memberikan komentarnya mengenai kerusuhan yang terjadi di ibu kota Papua tersebut.
Diketahui, demonstrasi yang melibatkan ribuan warga Papua itu berakhir rusuh.
• Begini Cara Dapatkan Diamonds Gratis Melalui Generator VIP Free Fire (FF) Terbaru 2019, Ayo Dicoba
Mereka melakukan pengrusakan, pembakaran, serta penjarahan.
Meskipun kondisi di Jayapura kembali normal, tetapi situasi diketahui masih mencekam.
Inilah sederet dampak dari rusuh di Papua yang dirangkum TribunAmbon.com dari berbagai sumber.
1. Warga Trauma, Berlindung ke Markas TNI AL
Dilansir Kompas.com, ketakutan masih melingkupi warga hingga Jumat (30/8/2019) pukul 01.30 WIT.
Hal itu membuat ribuan warga lebih memilih untuk meminta perlindungan dengan mengungsi ke Markas TNI AL, di Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura.
• AK Sempat Ajak Suaminya Berhubungan Badan dan Bawakan Jus yang Dicampur Obat Tidur Sebelum Dibunuh
Sebab, ribuan warga masih bertahan di halaman kantor Gubernur.
Kerusuhan susulan dikhawatirkan akan terjadi.
"Kondisi kami lagi trauma. Kami takut kalau massa balik dan melakukan pengerusakan dan penjarahan, hingga pembakaran."
"Itu yang buat kami mengungsi," kata seorang pria yang biasa di sapa Jojo saat ditemui lagi berjaga-jaga di Jalan Raya Entrop.
Jojo mengatakan, pengungsi kebanyakan anak-anak dan perempuan.