Balita 16 Bulan Tewas Disiksa Orangtua Angkat, Masyarakat Korea Selatan hingga Jimin BTS Bereaksi

Nasib nahas menimpa balita perempuan bernama Yang Jeong In. Kasus ini menuai reaksi dari masyarakat Korea Selatan hingga artis Kpop Jimin BTS.

Koreaboo
Kasus Jeongin menggemparkan Korea Selatan 

Balita 16 Bulan Tewas Disiksa Orangtua Angkat, Masyarakat Korea Selatan hingga Jimin BTS Bereaksi

BANGKAPOS.COM - Nasib nahas menimpa balita perempuan bernama Yang Jeong In karena mendapat perlakuan kasar dari orangtua angkat sampai berakibat meninggal.

Kasus ini menuai reaksi dari masyarakat Korea Selatan hingga artis Kpop Jimin BTS.

Beberapa hari terakhir tengah gencar dalam aksi kampanye kasus kekerasan anak yang menimpa pada bayi Jeong In.

Tagar #sorryjeongin memenuhi lini masa media sosial termasuk Twitter, tagar ini bermaksud untuk menyuarakan keprihatinan terhadap nasib pilu yang dialami Jeong In.

Bahkan, Jimin BTS turut berpartisipasi dalam kampanye ini.

Lantas siapa Jeong In dan apa yang terjadi padanya?

Baca juga: Ramalan Shio 5 Januari 2021: Shio Tikus Bayar Utang, Shio Kambing Pesona Anda Kuat

Baca juga: Seorang Pendaki Tewas di Gunung Rinjani, Kawan Ungkap Kronologi dan Penyebabnya

Kampanye tentang Jeong In dimulai setelah video mengenai kisah pilunya tayang dalam episode terbaru Unanswered Question.

Dikutip dari Koreaboo, Jeong In adalah balita berusia 16 bulan yang tewas setelah disiksa oleh orangtua angkatnya.

Jeong In diadopsi pasangan Korea Selatan bernama Yang dan Ahn.

Namun pada 13 Oktober 2020, Kepolisian Yangcheon, Seoul, menangkap orangtua angkat Jeong In karena dianggap menjadi penyebab bocah malang itu meninggal.

Pada 13 Oktober 2020 Jeong dibawa ke rumah sakit dalam kondisi tubuhnya berlumurah darah karena pankreasnya diamputasi dan sejumlah organ tubuhnya rusak.

Sekujur tubuhnya penuh luka lebam.

Kedua tangan dan kakinya juga mengalami luka-luka dan patah tulang.

Pakar forensik yang mengautopsi jasad Jeong saat itu tak mampu menyembunyikan kemarahannya dan bertanya bagaimana mungkin bocah sekecil itu menanggung derita begitu besar setiap hari dalam hidupnya.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved