Balita 16 Bulan Tewas Disiksa Orangtua Angkat, Masyarakat Korea Selatan hingga Jimin BTS Bereaksi
Nasib nahas menimpa balita perempuan bernama Yang Jeong In. Kasus ini menuai reaksi dari masyarakat Korea Selatan hingga artis Kpop Jimin BTS.
Ketika investigasi berlanjut, masyarakat Korea mengajukan petisi agar Yang dan Ahn diadili atas percobaan pembunuhan serta pelecehan anak.
Beberapa perbandingan foto saat Jeong In sebelum dan setelah diadopsi, beredar luas di internet.
Foto itu menunjukkan perubahan drastis Jeong In ketika ia belum diadopsi hingga beberapa bulan setelah diadopsi.
Pada episode Unanswered Question yang tayang Sabtu (2/1/2021), terungkap kebenaran paling mengerikan di balik kekerasan yang dialami Jeong In selama 10 bulan setelah diadopsi.
Penyebab kematian yang disebut kerusakan perut, sebenarnya adalah Jeong In mengalami kerusakan pankreas.
Episode Unanswered Question membahas kemungkinan penyebab mengapa Jeong In sampai mengalami kerusakan organ dalam.
"Butuh kekuatan 3.800-4.200N untuk anak usia tiga tahun mengalami kerusakan organ dalam yang parah," bunyi pernyataan dalam episode Unanswered Question.
Diduga kuat Yang telah menginjak Jung In hingga berakibat fatal.
Setelah episode Unanswered Question tentang Jeong In ditayangkan, masyarakat Korea menyebutnya sebagai episode paling traumatis.
Sejauh ini, Kepolisian Yangcheol yang gagal menyelidiki kasus Jeong In lebih dalam saat muncul laporan awal, akan menghadapi konsekuensi.
Kasus kekerasan yang dialami Jeong In mendapat perhatian besar dari para ARMY karena tanggal meninggal bocah malang ini bertepatan dengan hari ulang tahun Jimin BTS.
Terlebih, Jimin BTS dikenal sebagai sosok penyayang anak-anak.
Banyak yang menduga Jimin BTS sangat berduka karena insiden menyedihkan ini terjadi di hari ulang tahunnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul VIRAL Kasus Jeongin, Bayi Adopsi Disiksa Orangtua Angkat hingga Meninggal di Usia 16 Bulan