Mayat Dalam Karung
Keluarga Ayu Histeris, Adegan 13 dan 16 Paling Sadis, Nyawa Ayu Berakhir Tragis di Kamar Nomor 11
Keluarga Ayu histeris, saat Abdullah Yahya (31) tersangka pelaku pembunuh Ayu Carla (29) dibawa anggota polisi ke mobil tahanan Polres Pangkalpinang.
Penulis: Yuranda |
Sementara itu adegan selanjutnya, setelah membunuh korban, Mayat Ayu langsung dilempar ke kebelakang penginapan melaui jendela belakang.
Yahya langung mencari karung untuk menghilangkan jejak korban.
Setelah itu mayat tadi dimasukan ke dalam karung.
Mayat Ayu juga ingin dibawa keluar penginapan itu, dengan cara menyeret korban di dalam karung dari belakang.
Saat mayat tersebut, ingin diangkat ke atas motor, motor pelaku robah. Sebanyak dua kali aksi itu dilakukan pelaku, namun selalu gagal.
Sehingga Abdullah Yahya, memutuskan untuk mengembangkan mayat tersebut ke tempat semula, caranya menyeret mayat itu kembali.
Sebelum, memasukan mayat Ayu dalam karung, pelaku juga sempat menghilangkan barang bukti, berupa dokumen kependudukan milik korban, yaitu melalui cara dibakar.
Adegan itu diperagakan ke-40, dan pelaku juga mengambil surat kendaraan dan motor serta handphone korban.
Pelaku lalu meninggalkan mayat tersebut di Penginapan Dewi Residence II, Kacangpedang, Gerunggang Pangkalpinang dan mengambil barang-barang berharga milik korban, dan melarikan diri ke kampung halamannya.
Selanjutnya, Tim Gabungan Polres Pangkalpinang, dibantu Polda Bangka Belitung dan dibackup oleh Polda Sumsel dan Polres Ogan Komering Ilir (OKI), berhasil menangkap Yahya di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Kamis (19/11/2020).
KBO Satreskrim Polres Pangkalpinang, Ipda Imam Satriawan mengatakan, adegan 13 hingga 16 yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Pada adegan ini kepala korban dibekap menggunakan bantal dan dada korban ditekan dengan kedua lutut pelaku.
"Kemudian pelaku membenturkan lututnya ke dada korban dengan turun naik selama kurang lebih lima menit dan akhirnya korban pun kejang-kejang dan pelaku pun menghentikannya," kata Imam, Kamis (28/1/2021)
Imam menjelaskan kembali kronologis pembunuhan Ayu. Dia mengatakan, sebelum pembunuhan ini terjadi, pada 9 November 2020 lalu, pelaku awalnya mencari kontak perempuan melalui aplikasi Mi-Chat dan pelaku mendapatkan satu kontak atas nama Ayu.
Kemudian, kata Imam, pelaku berkomunikasi dengan Ayu melalui aplikasi Mi-Chat dan pelaku mengaku bernama Hengki.