Ramadhan 2021

Pasien Jantung Biasanya Mengonsumsi Obat, Ini Tips Puasa Sehatnya Tanpa Harus Setop Obat Dokter

Kaum Muslim termasuk mereka yang mengalami masalah jantung bisa mendapatkan berbagai manfaat dari melakukan puasa di bulan Ramadhan, asalkan ...

Darwinsyah/BangkaPos
ilustrasi Jantungan 

Bagaimana dengan olahraga? Pasien jantung bisa berolahraga ringan semisal jalan, lari kecil, bersepeda, berenang dengan durasi di atas 20 menit atau 30-60 menit dalam satu sesi.

Mereka bisa melakukannya sebelum berbuka saat kadar gula turun maka kadar lemak dan kolesterol yang dibakar akan lebih banyak jadi turun berat badan akan lebih efektif.

Pasien penyakit jantung koroner perlu mengurangi konsumsi kolesterol, lalu penderita penyumbatan pembuluh darah tungkai disarankan membatasi konsumsi gula dan karbohidrat.

Sementara penderita stroke perlu membatasi konsumsi garam dan pasien gagal jantung sebaiknya mencukupi konsumsi cairan mereka. Semua hal ini ada di dalam puasa.

Baca juga: Beberapa Tanda Peringatan Serangan Jantung yang Baik Diwaspadai

"(Cara ini sebenarnya) bisa dikontrol dengan puasa yang kita sudah enggak asing. Paling terkenal intermitten fasting jadinya puasa 16 jam makannya 8 jam, eat-stop-eat method juga ada jadi hari ini puasa, besok tidak puasa lalu puasa Ramadhan," tutur Cut.

Anda bisa mendapatkan manfaat dari berpuasa khususnya di bulan Ramadan, seperti:

- Menurunkan berat badan,

- Menurunkan kolesterol dan trigliserida,

- Menurunkan kadar gula darah,

- Menurunkan kadar peradangan yang bisa menyebabkan penyempitan di pembuluh darah.

Puasa di bulan Ramadan juga tidak menurunkan fungsi ginjal karena beberapa studi memperlihatkan ginjal juga bisa berfungsi membaik.

Video: Puasa Tetap Sehat saat Pendemi Covid-19

(*/ Wartakotalive / Antaranews)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved