Sumpah Serapah Guru pada Pria Pengidap HIV Ini Berbuah Manis, Malah Lulus S2 Hukum di Belanda

Seperti yang dialami pria bernama Scott Alfaz yang berhasil menyelesaikan S2 di sebuah kampus di Belanda.

Editor: Alza Munzi
TikTok @scotchandsoba
Pria bernama Alfaz ini disumpahi guru karena HIV tapi nasibnya berkata lain, bisa lulus S2 di Belanda 

Mengidap HIV Sejak Awal Kuliah S1

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah yang bernama Scott Alfaz mengatakan awalnya ia ingin melakukan donor darah di salah satu kegiatan di kampusnya pada tahun 2011.

Beberapa bulan kemudian, Alfaz mendapat panggilan dari PMI.

Awalnya ia masih berusaha berpikiran positif dan sama sekali tidak berpikir akan ada hubungannya dengan HIV.

Namun setelah dirujuk ke salah satu puskesmas di Jogja dan melakukan tes darah, hasilnya menunjukkan Alfaz positif HIV.

"Aku masih berusaha berpikiran positif kalau enggak ada hubungannya dengan HIV.

Sampai aku dirujuk ke salah satu puskesmas di Kota Jogja."

"Itu udah mulai curiga, karena pas aku bawa surat pengantar dari PMI aku langsung diarahkan ke salah satu dokter.

Selang 30 menit kemudian setelah aku diambil darah oleh dokter, hasilnya udah bisa ditebak emang aku positif," kata Alfaz kepada Tribunnews.com, Sabtu (17/4/2021).

Mendengar kenyataan tersebut Alfaz hanya bisa menunduk dan memikirkan jika dirinya tidak akan bisa mempunyai keluarga dan anak.

Ia juga merasa mempermalukan keluarga, karena latar belakang keluarganya memang cukup agamis.

Kenyataan bahwa Alfaz mengidap HIV ini bahkan menjadi luka batinnya hingga sekarang.

"Aku cuma bisa nunduk, yang pertama aku pikirin aku pasti enggak bisa punya keluarga, punya anak.

Yang utama selain itu bakal malu-maluin keluarga aku, karena keluarga aku cukup agamis."

"Aku berasa menjadi positif HIV pada saat itu udah malu banget, azab banget.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved