Prostitusi

Dua Minggu Tak Pulang, Ayah Kaget Putrinya Disekap Pasangan Muncikari untuk Dijadikan PSK

Dua Minggu Tak Pulang, Ayah Kaget Putrinya Disekap Pasangan Muncikari Untuk Dijadikan PSK

Editor: M Zulkodri
Istimewa
Ilustrasi 

Terus anak saya ini pinjam handphonenya ngumpet-ngumpet, terus ngabarin ke kakaknya.

Belum sempat ngapa-ngapain anak saya sama tamunya itu," tutur SA lagi.

Tak hanya itu, ayah korban juga emosi melihat kondisi putrinya yang mengalami luka lebam di beberapa bagian tubuh.

Sontak, sang ayah berhasil membawa pulang putrinya ke rumah malam itu juga. 

"Ada bengap-bengap biru, katanya mau divisum, biru merah-merah, bibirnya sampe jontor," ungkap ayah korban.

Korban saat ini mengalami trauma pasca kejadian.

Gadis putus sekolah sejak SMP itu mengaku jika dirinya nyaris dijual ke luar kota di daerah Cikarang.

Beruntung pada Sabtu 29 Mei 2021 malam, pihak keluarga berhasil menyelamatkannya dari sekapan pelaku di kamar indekost.

Kepada ayah dan polisi, korban curhat pilu mengaku disekap oleh pasutri mucikari itu sejak sepekan yang lalu.

Penyekapan itu bertujuan untuk persiapan dijual kepada para pelanggan.

Ilustrasi PSK
Ilustrasi PSK (Bangkapos/Krista(Magang))

Selain disekap, A mengalami penganiayaan hingga membuat wajahnya babak belur dianiaya pasutri mucikari.

Bahkan, di beberapa bagaian tubuhnya, A penuh luka lebam.

Tak banyak berpikir, sang ayah melaporkan pasutri yang menyekap dan menjual anaknya itu ke Polres Tangsel. 

Pihak keluarga mengungkapkan, A sudah jarang pulang sejak habis lebaran, atau pertengahan Mei 2021.

"Dia (korban) tuh jarang pamit, enggak pernah pamit. biasanya dia pergi enggak pulang-pulang, bilangnya beli bakso, perginya diam-diam," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved