Ketika China Marah, Tembakkan 4 Rudal di Atas Ibukota Taiwan, PM Su Tseng-chang: Tetangga Jahat

China telah secara sewenang-wenang menghancurkan Selat Taiwan yang menjadi salah satu jalur tersibuk di dunia dengan latihan militer....

SCMP/Handout
Ilustrasi __ Foto Ilustrasi - Pengujian rudal China itu dilakukan di Laut Bohai Sea, dekat Semenenanjung Korea. 

BANGKAPOS.COM -- China tak main-main. Negeri yang dikenal dengan julukan 'Tirai Bambu' ini , benar-benar menunjukkan kemarahannya kepada Taiwan.

Hal itu dipicu berawal dari kedatangan Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi ke Taiwan.

Sebagai reaksi kemarahannya, China pun merespon sambutan itu dengan melepas rudal yang melayang di atas ibukota Taiwan.

Kondisi ini membuat kawasan itu memanas di mana China terus memberi tekanan kepada Taiwan yang dikalim bagian dari wilayahnya.

Taiwan mengutuk "tetangga jahatnya" pada Jumat (5/8/2022) setelah China menembakkan beberapa rudal ke perairan sekitarnya.

Baca juga: Cara Menggunakan Social Spy WhatsApp untuk Sadap WA Online untuk Kebutuhan Tertentu

Baca juga: Irjen Ferdy Sambo Bukan Ditahan, Tapi Ditempatkan di Tempat Khusus di Brimob, Ini Penjelasan Polri

Baca juga: Kisah Egis Putri, Polwan Cantik yang Dinikahi Sopir Truk, Profesi Suami Ternyata Cuan Lho

Baca juga: Bisa Dibaca Tiap Pagi, ini 5 Bacaan Doa Agar Rezeki Berlimpah dan Penuh Keberkahan

Baca juga: Kisah TKW Cantik di Taiwan ini Layani Majikan Tiap Malam Hingga Selalu Tidur Berdua Satu Kamar

Sebanyak empat di antaranya terbang di atas ibu kota Taiwan, Taipei.

Rudal China terbang di atas Taipe belum pernah terjadi sebelumnya selama latihan tembakan langsung.

China meluncurkan latihan militer terbesarnya di laut dan langit di sekitar Taiwan pada Kamis (4/8/2022), sehari setelah kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taipe membuat marah Beijing.

Mengutip Reuters, Kementerian Pertahanan Jepang, yang melacak latihan militer China tersebut, pertama kali melaporkan empat rudal terbang di atas ibu kota Taiwan.

Jepang juga mengatakan, lima dari sembilan rudal yang China tembakkan mendarat di zona ekonomi eksklusif (ZEE) mereka, juga yang pertama, mendorong Tokyo untuk meluncurkan protes diplomatik.

Sementara Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, rudal-rudal China itu berada tinggi di atmosfer dan bukan merupakan ancaman.

Tapi, tidak memberikan perincian jalur penerbangan rudal tersebut.

Melansir Reuters, Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang menyatakan pada Jumat, China telah secara sewenang-wenang menghancurkan Selat Taiwan yang menjadi salah satu jalur tersibuk di dunia dengan latihan militer.

Baca juga: 5 Bacaan Doa Agar Terlihat Cantik dan Bercahaya, Aura Wajah Terpancar Setiap Hari

Baca juga: Nama-nama Jenderal Bintang Dua Polri yang Pernah Dicopot dan Ditahan karena Terlibat Kasus Hukum

Baca juga: Sosok Gus Samsudin, Profesi Aslinya Dikuliti, Ternyata Jauh dari Kata Sakti Mandraguna

Baca juga: Pengakuan Luna Maya yang Mengejutkan, Akui Menyesal Pernah Selingkuhi Seseorang: Gue Enggak Mau Deh

Baca juga: Baru Terbongkar, Jemaah Haji dan Umrah Lakukan Perbuatan Terlarang saat di Kota Makkah, Arab Saudi

Baca juga: Doa Ketika Berhadapan dengan Musuh atau Lawan Bicara, Amalan Nabi Musa

Dia menyebut China sebagai "tetangga jahat", ketika ditanya tentang peluncuran rudal tersebut.

Dan, tindakan China dikutuk oleh negara-negara tetangga dan dunia, Su menambahkan.

Menanggapi latihan militer China, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan, negaranya tidak akan memprovokasi konflik tetapi akan dengan tegas mempertahankan kedaulatan dan keamanan nasionalnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved