Bangka Pos Hari Ini
Teddy Minahasa Bantah Terlibat Sindikat Narkoba, Ngaku Tertipu Rp 20 M Buat Operasi Penangkapan
Mantan Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Teddy Minahasa blak-blakan soal kasus peredaran narkoba yang menjeratnya.
“Saya rugi hampir Rp 20 M untuk biaya operasi penangkapan di Laut China Selatan dan sepanjang Selat Malaka dari kantong pribadi,” jelas Teddy Minahasa.
Teddy kemudian kembali dihubungi Anita soal kerja sama terkait penjualan pusaka kepada sultan di
Brunai Darussalam.
Anita meminta biaya kepada Teddy Minahasa sebagai biaya operasional ke Brunai Darussalam.
“Namun saya tidak berikan dan saya tawarkan untuk berkenalan dengan Kapolres Kota Bukittinggi karena yang bersangkutan ada barang sitaan narkoba,” ungkap Teddy.
Teddy Minahasa menuturkan bahwa maksud tujuannya mengenalkan dengan Kapolres Kota Bukittinggi untuk menangkap Anita.
Teddy Minahasa berniat membalas dendam karena pernah ditipu Anita soal operasi di Laut China Selatan.
“Sesungguhnya, niatan saya adalah untuk melakukan penangkapan terhadap Linda yang akan dilakukan
oleh Kapolres Kota Bukittinggi dengan tujuan Anita alias Linda masuk penjara dan terbalaskan kekecewaan saya saat dibohongi selama operasi penangkapan di Laut China Selatan dan Selat Malaka,” ungkap Teddy.
"Kedua, Kapolres Kota Bukittinggi mendapatkan reward dari pimpinan karena berhasil menangkap
langsung Anita alias Linda,” jelas Teddy.
Namun, Teddy tidak menyangka ternyata implementasi dari teknik delivery control maupun under cover
oleh kapolres tidak dilakukan secara prosedural.
Karena itu, dirinya disebut terlibat dalam peredaran narkoba karena memperkenalkan Anita dan
kapolres.
“Di sinilah saya disebut terlibat telah memperkenalkan Anita alias Linda kepada Kapolres Kota Bukittinggi untuk transaksi narkoba,” ujarnya.
“Padahal saya tidak pernah tahu yang sesungguhnya atas wujud dari narkoba yang disisihkan tersebut, tidak pernah melihat barangnya, tidak tahu jumlahnya, dan tidak tahu disimpan dimana.”
“Sehingga saya juga tidak yakin bahwa Kapolres Kota Bukittinggi benar-benar telah menyisihkan sebagian dari barang bukti narkoba tersebut atau tidak,” ujarnya.
Bantah Pakai Narkoba
Teddy Minahasa juga menampik dirinya menyalahgunakan narkoba.