Berita Pangkalpinang
Program 30 Tokoh Babel Berpengaruh 2022, Bangka Pos Hanya Media Partner Bukan Pihak Penyelenggara
Bangka Pos tidak ikut dalam penjaringan 40 tokoh ini, yang berperan dalam teknisnya itu kita dari forum intelektual Babel
Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: Iwan Satriawan
BANGKAPOS.COM, BANGKA-- 30 tokoh Babel berpengaruh 2022 bukan dilaksanakan oleh Bangka Pos Group, pihak penyelenggara tetap dilaksanakan oleh Forum Intelektual Bangka Belitung dengan menggandeng sebuah lembaga riset dan konsulting Nasional Trust Indonesia.
Demikian hal tersebut ditegaskan dan diklarifikasi bersama dalam live streaming Dialog Ruang Tengah bersama Bangka Pos, Jumat (4/11/2022).
Bangka Pos Group dalam kegiatan tersebut hanya sebagai media partner saja.
"Setelah melalui berbagai pertimbangan akhirnya kami memilih Bangka Pos Group untuk menjadi media patner kami, memang ada beberapa pilihan-pilihan lain. Namun Bangka Pos merupakan media lokal yang juga ada berita Nasional," ujar Direktur Eksekutif Forum Intelektual Bangka Belitung Areng Permana dalam live streaming Dialog Ruang Tengah bersama Bangka Pos, Jumat (4/11/2022).
Areng menegaskan, yang menggagas 30 tokoh Babel berpengaruh tetap Forum Intelektual Babel, Bangka Pos hanya fokus media patner.
"Bangka Pos tidak ikut dalam penjaringan 40 tokoh ini, yang berperan dalam teknisnya itu kita dari forum intelektual Babel," sebutnya.
Dia menegaskan, logo media Bangka Pos yang tercantum didalam setiap pamplet atau brosur secara online yang disebarkan hanya berupa media patner saja.
"Sehingga masyarakat menilai sampai hari ini bahwa Bangka Pos ikut menyelenggarakan acara tersebut. Disini kami mengklarifikasi juga bahwa Bangka Pos hanya media patner, yang menggagas acara tetap Forum Intelektual Babel dan Trust Indonesia," jelasnya.
Terkait teknis acara, kata Areng siapa saja bisa mendaftar diri untuk menjadi kandidat 30 tokoh Babel berpengaruh ini.
Menurutnya, program ini semacam award dengan metodologi Multi Criteria Decision Making (MCDM) atau analisis keputusan multikriteria dengan metode pengambilan keputusan untuk menetapkan alternatif terbaik dari sejumlah alternatif berdasarkan beberapa kriteria tertentu.
"Metode ini tidak menggunakan voting, tidak hanya sekedar mencantumkan nama. Makanya saat pendaftaran kita meminta untuk dicantumkan miki.al satu paragraf apa alasan orang tersebut berhak untuk disebut tokoh berpengaruh, agar bisa menjadi analisis kita bersama," jelasnya.
General Manager Business Bangka Pos Vivi mengucapkan terimakasih kepada Forum Intelektual Babel yang telah mempercayai Bangka Pos menjadi media patner acara tersebut.
Diakui Vivi, belum genap satu bulan setelah brosur 30 tokoh berpengaruh Babel tersebut disebarkan di beberapa media sosial sudah banyak masyarakat yang bertanya-tanya.
"Kita selaku media patner mengucapkan terimakasih Bangka Pos diberi kepercayaan untuk menyajikan informasi kepada masyarakat terkait 30 toko berpengaruh Babel. Dalam hal ini kita bekerjasama bukan kita yang menyelenggarakan," ujar Vivi.
Dia juga menyebut, selain dengan komunitas seperti Forum Intelektual Babel ini media Bangka Pos selalu terbuka untuk siapa saja untuk bekerjasama menjadi media patnernya.
Namun Vivi menegaskan, Bangka Pos tidak terlibat dalam teknisnya acara.
"Kita hanya sebagai corong untuk informasi, siapa sih nanti yang akan ditokohkan, siapa sih kandidat-kandidatnya dan Bangka Pos sebagai media informasinya," tegasnya.
Diakui Vivi, kemarin sempat ada permasalahan terkait peletakan logo Bangka Pos sehingga menjadi miskomunikasi.
(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)
