Plesir Beach Bar, Tempat Nongkrong Baru Paling Keren di Sekitar Pantai Pasir Padi Pangkalpinang
biasanya orang lokal Pangkalpinang, kalau weekend bisa lebih ramai. Antusias masyarakat cukup baik, kami tidak menduga juga bakal seramai ini. Jadi...
Penulis: Asmadi Pandapotan Siregar CC |
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Tidak melulu soal sisi historis atau pariwisata, Pantai Pasir Padi, di Pangkalpinang, Provinsi Keplauan Bangka Belitung ( Babel ), ternyata memiliki tempat nongkrong yang keren.
Cocok banget untuk jadi tujuan kamu menghabiskan waktu sendirian, bareng pasangan atau bahkan keluarga, baik saat weekdays atau weekend.
Salah satu tempat yang cocok buat menghabiskan waktu di Pantai Pasir Padi ini adalah di Plesir Beach Bar.
Ini adalah salah satu tempat favotir baru bagi Anda yang ingin berwisata di Pantai Pasir Padi.
Plesir Beach Bar memiliki vibe (atmosfer) pantai. Konsep pantai yang tenang dan meneduhkan begitu terasa.
Baca juga: Pendaftaran SIPSS Polri 2023 Resmi Dibuka, untuk Lulusan D4, S1 dan S2, Ini Syarat & Cara Daftarnya
Baca juga: Jhon LBF Bertemu Pemilik Akun TikTok Nenek Mandi Lumpur, Apa Saja yang Dibahas?
Baca juga: Al Ula, Kota Berhantu di Arab Saudi, Dianggap Terkutuk dan Dijauhi Nabi, Kini Jadi Tujuan Wisata
Payung-payung pantai dengan bantalan tempat duduknya langsung menghadap ke pantai.
Hamparan pasir putih Pantai Pasir Padi Pangkalpinang menjadi pemandangan yang luar biasa indah.

Semilir angin pantai serta debur ombak dari kejauhan, menjadikan nongkrong di Plesir makin asyik.
Kata Dio, pengelola Plesir Beach Bar, tempat nongkrong ini memang berkonsep liburan atau piknik.
Sehingga, mulai dari tempat duduknya yang lesehan beratapkan payung khas pantai, menjadi ciri ketika piknik ke pantai.
"Plesir itu sendiri bahasa Bangka yang artinya piknik. Karena kita di tepian pantai, memang sengaja konsepnya yang seperti ini. Suasana liburannya betul-betul terasa," tutur Dio saat dijumpai Bangkapos.com, Senin (23/1/2023).
Menu makanan dan minuman di Plesir Beach Bar juga seperti minuman pantai pada umumnya.
Seperti es kelapa muda yang menyegarkan dan beberapa varian es lainnya yang cocok menemani saat nongkrong di Plesir Beach Bar.
"Kalau makanan kita belum lengkap. Jadi untuk sementara baru varian mi instan dulu, tapi nanti akan ada menu utama itu chiken salted egg," kata Dio.
Baca juga: Daftar Besaran Denda Tilang Elektronik ETLE Sesuai Jenis Pelanggarannya, Mulai dari Rp 100 Ribu
Baca juga: Yuk Mumpung masih Pagi, Ini Bacaan Doa Pembuka Rezeki di Pagi Hari, Berkah dan Melimpah
Baca juga: Ramadhan 2023 Sebentar Lagi, Apa Hukum Menelan Air Liur dan Dahak Saat Sedang Berpuasa
Sejak bulan bulan Desember 2022 lalu, antusias pengunjung yang datang ke Plesir Beach Bar luar biasa, bahkan ada pengunjung yang tak kebagian tempat duduk.

"Kalau hari biasa atau weekday itu ramai juga, biasanya orang lokal Pangkalpinang, kalau weekend bisa lebih ramai. Antusias masyarakat cukup baik, kami tidak menduga juga bakal seramai ini. Jadi nanti kita bakal ada penambahan kursi lagi nanti," imbuhnya.
Harga menu minuman di Plesir Beach Bar dijamin enggak bakal bikin kantong jebol. Karena rata-rata minuman di sini berkisaran Rp20 ribuan saja.
Selain es kelapa muda, ada juga aneka jus, sparkling, es cokelat hingga aneka kopi.
"Untuk menu favorit itu ada strawberry yakult, Rp25.000," sebutnya.

Molen Sebut Bakal Ada Gebrakan di Kawasan Pantai Pasir Padi
Pemerintah Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung terus berupaya menggeliatkan sektor pariwisata di daerah itu.
Terutama untuk meningkatkan kunjungan wisatawan agar mau datang ke kawasan wisata Pantai Pasir Padi.
Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengatakan, pihaknya akan terus melakukan gebrakan ke depannya.
Caranya dengan menggelar acara-acara besar di Pantai Pasir Padi ini dilakukan untuk mengembangkan pariwisata di kawasan itu.
Baca juga: Doa Bulan Rajab dan Amalan yang Disunnahkan Nabi Muhammad SAW, Lengka Arab dan Artinya
Baca juga: 5 Bacaan Doa Agar Terlihat Cantik dan Bercahaya, Aura Wajah Terpancar Setiap Hari
Baca juga: Arti Masya Allah Tabarakallah Beserta Waktu yang Tepat untuk Menggunakannya
“Mulai hari ini pasir padi harus ramai, kita buat gebrakan. Jadi tempat destinasi wisata yang oke di Pangkalpinang. Pasir padi harus ramai setiap bulan, dan kita akan gelar event setiap bulannya,” ungkap Maulan Aklil kepada Bangkapos.com, Minggu (15/1/2023).
Molen biasa ia disapa mengatakan, sejak awal tahun 2023 pihaknya telah melakukan gebrakan besar di wisata pantai satu-satunya di Kota Pangkalpinang ini.
Mulai dari meresmikan amenitas atau fasilitas pendukung yang bisa memenuhi kebutuhan dan keinginan wisatawan selama berada di destinasi.
Berkaitan dengan ketersediaan sarana akomodasi untuk menginap serta restoran atau warung untuk makan dan minum.
Dilanjutkan dengan diselenggarakannya festival Pantai Pasir Padi dengan menghadirkan musisi nasional yakni Govinda.
Tentunya Pantai Pasir Padi bisa menjadi pijakan ekonomi baru dari sektor pariwisata bagi ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini dengan konsep yang baru.
“Walaupun masih kita akui masih ada kekurangan di sana-sini, namun kita kerja. Kita ingin Pasir Padi ini menjadi salah satu titik pariwisata kita yang bisa diandalkan dan menyumbang pijakan ekonomi yang baru,” jelas Molen.
Menurut politisi PDI-P ini, secara pelan-pelan Pasir Padi akan dibawa ke arah yang lebih baik. Namun untuk merealisasikan hal ini perlu dilakukan secara bersama-sama dan secara perlahan karena keterbatasan anggaran yang dimiliki. Mulai dari pembenahan infrastruktur jalan dan sentra kuliner yang terpusat.
Di mana ini sesuai dengan cita-citanya menjadi kepala daerah sejak 2018 lalu, dengan menjadikan Pantai Pasir Padi adalah Ancol di Pangkalpinang.
Walau secara pemandangan yang disuguhkan Pantai Pasir Padi masih kalah dengan pantai lain yang ada di kabupaten sekitar.
Namun memiliki kelebihan akses yang mudah, bersih serta bisa dinikmati masyarakat dengan murah meriah.
“Cita-cita kita jadi seperti yang disampaikan oleh kemarin Pak Penjabat Gubernur, dimana ancolnya Pangkalpinang, Bangka Belitung ya di sinilah paling dekat,” kata Molen.
Kendati menurut Molen, pihaknya melalui Dinas Pariwisata sendiri telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Mereka ingin membantu pengembangan Pantai Pasir Padi ke depannya.
Ia optimis dalam beberapa waktu ke depan Pantai Pasir Padi setidaknya bisa menyerupai Pantai Seminyak, Bali.
“Kepala dinas pariwisata sudah berkoordinasi ke pak pj, provinsi juga ikut, ingin mengembangkan pantai pasir padi. Jadi Seminyaknya Pangkalpinang,” ungkap Molen.
Terus Berbenah
Kepala Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang, M. Yasin mengakui, pemerintah kota memang terus berbenah dalam peningkatan fasilitas di kawasan destinasi wisata Pantai Pasir Padi.
Namun untuk pembenahan ini perlu kerjasama lintas perangkat daerah.
Mulai dari dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), dana dari pemerintah pusat melalui alokasi beberapa anggaran.
Bisa dana alokasi khusus maupun dana-dana lainnya serta dengan menggandeng pihak ketiga.
“Kami akan berusaha untuk menggalang kerjasama dengan para sponsorship yang ada di Bangka Belitung, karena inilah mitra,” ujar Yasin.
Yasin mengungkapkan, mulai awal tahun 2023 pihaknya memang terus melakukan gebrakan dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan. Dengan penyelenggaran lomba masak lempah kuning hingga festival Pantai Pasir Padi.
Kota Pangkalpinang sendiri memiliki potensi yang sangat luar biasa. Terutama dengan local wisdom atau kearifan lokal yang dimiliki.
Hal ini tentunya jangan sampai redup, perlu lebih ditingkatkan supaya memiliki daya jual yang lebih tinggi. Terlebih dengan budaya yang dimiliki tentunya menjadi kekuatan besar.
Perlu penerapan strategi khusus untuk peningkatan sektor pariwisata supaya bisa berkembang. Pertama atraksi yang bisa dimunculkan dari seni tari-tarian yang dapat dikembangkan jauh lagi.
Lalu atraksi bagian dari ritual. Perlu dibuatnya agenda tahunan supaya masyarakat internasional tahu dan turis yang datang akan diritualkan seperti tradisi yang ada.
Kedua adalah aksesibilitas dengan akan membuka akses jalan. Akses jalan ini sungguh memberikan kemudahan kepada siapa pun untuk datang.
Ketiga adalah amenitas, bagaimana toiletnya diperbaiki akses pedestrian diperbaiki sehingga ini menjadi sesuatu yang sangat menarik.
“Kalau tidak kita mulai sekarang kapan lagi kita harus mulai. Seperti yang disampaikan pak Moeldoko itu membutuhkan dorongan-dorongan dari pihak-pihak luar, tidak mungkin kita mengandalkan APBD karena sangat terbatas,” jelasnya.
Meskipun begitu, kata Yasin ia telah melakukan audiensi dengan pemerintah provinsi. Dimana masalah kurangnya kunjungan wisatawan ke Bangka Belitung lantaran harga tiket yang begitu tinggi.
Untuk itu pihaknya akan segera menyusun rangkaian tour wisata se-Bangka Belitung, dengan tujuan satu di antaranya yakni Kota Pangkalpinang.
“Harapan kita pemerintah provinsi dapat mengakomodir siap untuk membantu. Pengembangan ke depan sepanjang Pantai Pasir Padi ini akan kita tata, terutama dari para pelaku usaha,” kata Yasin.
(*/Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah/ Cepi Marlianto)
Mantan Ketua dan Bendahara KONI Belitung Tidak Ajukan Eksepsi atas Dakwaan JPU |
![]() |
---|
Tanggapi Hasil Quick Count Pilkada Ulang, Gubernur Hidayat: Pilihan Rakyat Itulah yang Terbaik |
![]() |
---|
Dinda Rembulan Bertekad Perjuangkan Kepentingan Petani |
![]() |
---|
Tingkatkan Keamanan Kelautan Babel, Gubernur Hidayat Arsani Sambut Baik Sinergi Bakamla RI |
![]() |
---|
Molen dan Zeki Yamani Ucap Selamat Udin-Dessy Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.