Berita Bangka Tengah

Alidek, Lansia 70 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa Setelah Hilang Dua Hari di Bangka Tengah

Selama dua hari pencarian, lansia tersebut ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengapung di tepi sungai, belakang rumah warga

|
Ist/Basarnas Babel
Tim gabungan saat mengevakuasi jenazah Alidek yang ditemukan pagi ini, Senin (20/3/2023) di perairan Sungaiselan, Bangka Tengah. 

"Saksi ini sempat nyuruh korban berenang ke tepi sungai tapi tidak lama kemudian korban ini tenggelam," ucapnya. 

Mendapatkan informasi tersebut Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang pukul 02.40 WIB, memberangkatkan 1 Tim Rescue untuk melakukan Operasi SAR Gabungan. 

"Diketahui untuk korban ini merupakan warga Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah, saat ini juga tim sar sudah melakukan pencarian," tuturnya. 

Gelagat Aneh Korban

Tomi (50) adalah salah satu warga sekitar yang mengaku bahwa sebelumnya sempat melihat keberadaan korban sesaat sebelumnya dinyatakan hilang karena diduga jatuh dari dermaga Pelabuhan Sungaiselan.

"Waktu dia (korban-red) mondar-mandir itu aku tau. Tapi waktu dia jatuh (ke Sungai) itu aku enggak tau, ada kawan aku yang lain yang melihat," kata Tomi kepada Bangkapos.com, Minggu (19/3/2023).

Dirinya pun tidak mengetahui mengapa kala itu korban mondar-mandir seperti orang gelisah.

Pasalnya korban tidak memancing seperti orang pada umumnya kalau pergi ke sungai pada malam hari.

Oleh karena itu, karena merasa ada gelagat yang aneh dan mencurigakan, dirinya pun sempat menyapa korban.

"Ada apa pak, gitu kataku kan. Enggak papa lah kata dia," jelasnya.

Setelah itu, Tomi pun pulang ke rumah dan sekitar 30 menit berselang ada kawannya yang datang ke rumah dan ngasih tau kalau ada orang jatuh ke sungai.

"Perhitungan aku pasti enggak ada orang lain lagi. Pasti bapak (korban) tadi lah (yang hilang-red). Enggak tau lah apa kepeleset atau gimana," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, berbagai upaya telah dilakukan oleh warga dan tim gabungan untuk mencari keberadaan Alidek yang diduga jatuh terpeleset dari dermaga dan kemudian tenggelam.

Beberapa perahu karet dikerahkan oleh tim gabungan, namun tanda-tanda keberadaan lansia yang berumur sekitar 70 tahun ini masih belum ada titik terang.

Tak hanya itu, warga setempat juga turut gotong royong membantu mencari keberadaan korban dengan meminjamkan perahu nelayan dan peralatan lainnya.

Sumber: bangkapos
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved