Pilpres 2024
Elektabilitas Merosot Tajam, Demokrat dan PKS Beri Sinyal Anies Baswedan akan Dievaluasi
Partai Demokrat dan PKS akan mengevaluasi Anies Baswedan, elektabilitasnya merosot tajam, kalah jauh dibanding Prabowo dan Ganjar Pranowo
BANGKAPOS.COM, JAKARTA, - Partai Demokrat memberikan sinyal kepada Bakal Calon Presiden, Anies Baswedan yang diusung oleh Koalisi Perubahan.
Diketahui Koalisi Perubahan beranggotakan Partai Nasdem, Demokrat dan PKS.
Sejak dideklarasikan menjadi Bakal Calon Presiden, elektabilitas Anies Baswedan terus merosot jauh dibandingkan dengan Prabowo dan Ganjar Pranowo.
Hal inilah yang menjadi alasan Partai Demokrat berencana untuk mengevaluasi Anies Baswedan.
Dilansir dari Kompas.com, kabar Anies Baswedan akan dievaluasi ini disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief.
Ia mensinyalir, merosotnya elektabilitas Anies Baswedan ini dikarenakan hingga saat ini belum juga mengumumkan nama bakal calon wakil presiden yang mendampinginya.
Beberapa nama calon wakil presiden yang cocok mendampingi Anies Baswedan mulai bermunculan.
"Mengevaluasi mengusulkan percepatan deklarasi," kata Andi saat dikonfirmasi, Senin (5/6/2023).
Usulan evaluasi, imbuh dia, akan disampaikan kepada Koalisi Perubahan dalam waktu dekat.
Sebab, Demokrat menduga bahwa elektabilitas Anies yang kian menurun berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, berkorelasi dengan tak kunjung diumumkannya nama cawapres mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
"Memang ada kecenderungan menurun dari survei Indikator karena mungkin, dugaan kami, hipotesa kami adalah lambannya proses deklarasi," ujar Andi.
Diketahui, sejauh ini ada tiga nama yang dinilai cukup potensial untuk menjadi pendamping Anies.
Mereka adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Tiga nama itu diusulkan oleh masing-masing parpol pengusung Anies di Koalisi Perubahan, yakni Partai Keadilan Sejahtera, Partai Nasdem dan Partai Demokrat.
Sementara dalam evaluasi tersebut, Andi menambahkan, Demokrat akan mengusulkan agar Anies mengumumkan nama bakal cawapres paling lambat Juni 2023.
| PDIP Ajukan Gugatan ke PTUN, Sebut Gibran Bisa Batal Dilantik Jadi Wapres Jika KPU Langgar Hukum |
|
|---|
| Pelantikan Presiden Tetap di Jakarta Bukan di IKN, MPR Revisi Tata Tertib Pelantikan |
|
|---|
| Reaksi Titiek Soeharto saat Ditanya Apakah Bersedia Jadi Ibu Negara Dampingi Presiden Prabowo |
|
|---|
| Apa Kata Anies Baswedan Ketika Ditanya soal Rekonsiliasi dengan Prabowo : Kita Teman Demokrasi |
|
|---|
| Usai Putusan MK Tolak Gugatan, Kubu Anies dan Ganjar Kini Beri Selamat Kepada Prabowo-Gibran |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/22052023anies.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.