Berita Sungailiat
Kaca Mobil Dilempar OTD, Dahi Nopi Terluka, TKP Antara Perbatasan Desa Zed dan Puding
Nopi Hendra (35) warga Kecamatan Bakam korban ternyata bukan mengalami luka tusukan, namun terkena pecahan mobil miliknya yang dilempar OTD
Penulis: deddy_marjaya | Editor: khamelia
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Menindaklanjuti informasi viral di medsos adanya warga ditikam di Kecamatan Mendobarat Kabupaten Bangka dan mengalami luka di bagian dahi, jajaran Polsek Mendobarat dipimpin Kapolsek Iptu Defriansyah langsung melakukan penyidikan Rabu, (5/7/2023).
Hasilnya didapati Nopi Hendra (35) warga Kecamatan Bakam korban ternyata bukan mengalami luka tusukan, namun terkena pecahan mobil miliknya yang dilempar OTD saat melintas di perbatasan Desa Zed Kecamatan Mendobarat dengan Desa Puding Kecamatan Puding Besar.
"Korban menggunakan mobil pickup saat melintas perbatasan Desa Zed dengan Desa Puding dilempar OTD, kaca mobil pecah dan mengenai dahi korban sehingga mengalami luka robek jadi bukan korban penikaman," kata Iptu Defriansyah sekitar pukul 18.30 WIB.
Kapolsek Mendobarat Iptu Defriansyah langsung memimpin penyelidikan setelah mendapati informasi yang viral korban penusukan di wilayah dengan mendatangi TKP.
Setelah meminta keterangan saksi, Anggota Polsek Mendobarat kemudian mendatangi RSUD Safri Rachman Kecamatan Puding Besar, namun korban sudah dirujuk ke RSUD Depati Bahrin Sungailiat.
Namun korban sudah pulang ke kediamannya di Desa Dalil Kecamatan Bakam.
Tim Polsek Mendobarat bersama Tim Polsek Bakam kemudian mendatangi kediaman korban.
Korban Nopi Hendra kepada polisi menjelaskan dahinya mengalami luka robek akibat pecahan kaca mobil milknya yang dilempar OTD.
Menurut Nopi Hendra awalnya ia mengendarai mobil didampingi rekannya Def dari Pangkalpinang menuju kediamannya Desa Dalil Kecamatan Bakam.
Namun saat di Jalan Raya perbatasan Desa Zed - Desa Puding Besar tiba tiba ada sepeda motor dengan dua orang yang berboncengan dari arah berlawanan melemparkan sebongkah batu.
Batu mengenai kaca depan mobil hingga pecah. Pecahan kaca mengenai dahi dan mata sebelah kanan Novi hingga terluka robek.
Saat itu pelaku langsung kabur. Dev kemudian membawa novi rekannya ke RSUD Safri Rachman Kecamatan Puding Besar sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Depati Bahrin Sungaliat.
"Hingga saat ini korban masih belum melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mendo Barat dikarenakan korban masih ingin beristirahat dan dalam masa pemulihan. Kita juga belum mengetahui maksud OTD yang melempari kaca mobil korban," kata Iptu Defriansyah. (deddy marjaya)
| KUA dan PPAS Kabupaten Bangka Disepakati, PAD Tahun 2026 Diproyeksikan Capai Rp235 Miliar |
|
|---|
| Kota Sungailiat Dua Tahun Tanpa Adipura, DLH Bangka Tekankan Pentingnya Peran Serta Masyarakat |
|
|---|
| Tim Kementerian Lingkungan Hidup Lakukan Penilaian Adipura 2025 di Kota Sungailiat |
|
|---|
| Jantani Ali Pamit di DPRD, Bupati dan Wabup Bangka Dilantik 5 November |
|
|---|
| Korbinmas Baharkam Polri Supervisi Polres Bangka, Dorong Optimalisasi Peran Bhabinkamtibmas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20230705-Anggota-Polsek-Mendobarat-dibantu-Polsek-Bakam-menyelidiki-kasus-pelemparan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.