14 Februari 2024 Hari Libur, KPU Belitung Saran Pekerja di Luar Dapil Pulang n Berikan Hak Suara

BANGKAPOS.COM, BELITUNG -- Pada saat pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada tanggal 14 Februari 2024 nanti merupakan hari libur nasional. 

Untuk itu Komisioner Divisi Data dan Informasi M Fauzi menyaran bagi para pekerja yang bekerja masih dalam lingkup Pulau Belitung tapi di luar daerah pemilihan (dapil) untuk pulang ke daerahnya karena libur bekerja. 

Terkecuali, bagi pekerja yang berasal dari luar Pulau Belitung dan memilh lembur pada saat hari tersebut. 

"Karena kalau masuk DPTb tetap ada konsekuensinya. Misalnya pindah dapil, bisa saja mereka kehilangan memilih DPRD kabupaten jadi lebih baik pulang dulu," saran Fauzi saat ditemui Posbelitung.co pada Senin (9/10/2023). 

Ia tak menampik, Pemilih Tambahan (DPTb) pada dasarnya ditujukan bagi pemilih yang sedang berada jauh di luar DPT asal. 

Sehingga untuk menjamin hak pilihnya, di masukan dalam DPTb sesuai aturan yang berlaku. 

"Jadi kalau tinggal di Tanjungpandan tapi kerja di Sijuk atau Membalong, saran saya lebih baik pulang saja. Karena kan semua libur pada saat hari pemilihan itu," ungkap Fauzi.

Peran Aktif Masyarakat

Ia juga menekankan peran aktif masyarakat, perusahaan maupun instansi terkait Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) pada Pemilu 2024.

Menurutnya pihak KPU Belitung sudah maksimal dalam sosialisasi terkait Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) pada Pemilu 2024.

"Kami bukannya tidak aktif, sosialisasi sudah dijalankan. Tapi masalah DPTb ini yang ditekankan itu peran aktif masyarakat," kata Fauzi menjawab pernyataan Ketua Bawaslu Belitung Rezeki Aris Munazar beberapa waktu lalu terkait sosialisasi DPTb. 

Untuk itu KPU beserta jajaran PPK maupun PPS sudah membuka posko pendaftaran DPTb di 49 desa dan kelurahan. 

Bahkan PPS sudah bersurat kepada beberapa perusahan terkait jumlah tenaga kerja yang berada di wilayah mereka dan berpotensi masuk DPTb. 

Termasuk instansi vertikal di wilayah Kabupaten Belitung. 

"Cuma dari perusahaan banyak yang masih menunggu. Dalam artian apakah nanti di hari pemilihan berada di Belitung atau tidak," ungkapnya.