Berita Viral

Mahasiswi ITB Jadi Joki CPNS di Kejaksaan, Ternyata Anak Pejabat di Pemrov Lampung

Seorang wanita berinisial RDS (20) nekat menjadi joki test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kejaksaaan Negeri di Lampung.

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: fitriadi
Kolase Bangkapos.com / Tribun
Sosok Mahasiswi ITB jadi Joki CPNS Kejaksaan RI, Pihak Kampus Tunggu Proses Hukum, Akan Beri Sanksi 

BANGKAPOS.COM--Seorang wanita berinisial RDS (20) nekat menjadi joki test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kejaksaaan Negeri di Lampung.

Mengejutkannya lagi, RDS disebut masih mahasiswi aktif di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Selain itu, RDS juga disebut anak dari pejabat yang bertugas di Pemprov Lampung.

Pelaku berhasil diamankan oleh Polda Lampung saat mencoba mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kejaksaan di Bandar Lampung pada Senin (13/11/2023).

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, menjelaskan bahwa RDS tertangkap saat mencoba masuk ke ruangan tes menggunakan identitas palsu.

"Kalau joki CPNS RDS yang ditangkap oleh tim CASN Kejaksaan merupakan mahasiswi ITB yang merupakan warga Kaliawi," katanya, dikutip dari Tribun Lampung, Kamis (16/11/2023).

"Dia (pelaku) ini masuk ke ruangan tes dengan menggunakan identitas palsu milik peserta asli yang sudah dimodifikasi," kata Umi.

Identitas RDS diketahui sebagai mahasiswi ITB yang beralamat di Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Kota Bandar Lampung.

Motif sementara dari aksi joki ini diduga terkait faktor ekonomi.

Umi menjelaskan bahwa RDS tidak sendiri melakukan aksinya, dirinya memiliki tim saat melakukan aksinya.

Pelaku menggunakan identitas peserta asli yang telah dimodifikasi, namun ketika harus melakukan verifikasi wajah, panitia mendeteksi ketidaksesuaian antara foto wajah pelaku dengan foto asli.

Sosok Mahasiswi ITB jadi Joki CPNS Kejaksaan RI, Pihak Kampus Tunggu Proses Hukum, Akan Beri Sanksi
Sosok Mahasiswi ITB jadi Joki CPNS Kejaksaan RI, Pihak Kampus Tunggu Proses Hukum, Akan Beri Sanksi (Kolase Bangkapos.com / Tribun)

Hal ini membuat panitia curiga, dan RDS akhirnya diamankan oleh tim CPNS Kejaksaan Lampung.

Kasipenkum Kejati Lampung, Ricky Ramadhan, menyebut bahwa wajah RDS tidak dapat terdeteksi oleh aplikasi registrasi, dan setelah pengecekan lebih lanjut, RDS diamankan ke Tim PAM SDO Intelijen Kejati Lampung.

"Wajahnya tidak dapat terdeteksi oleh aplikasi registrasi," katanya, Selasa (14/11/2023).

Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk menanyakan apakah mahasiswa ini menawarkan diri atau mendapatkan orderan dari peserta asli.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved