Operasi Lilin Menumbing 2023, Polresta Pangkalpinang Tangani 10 Kasus Pidana

BANGKAPOS.COM,BANGKA - Sepanjang operasi lilin menumbing 2023, total terdapat 10 kejahatan konvensional atau tindak pidana yang ditangani oleh Polresta Pangkalpinang. 

Data tersebut diketahui sejak 22 Desember hingga 2 Januari 2024, atau selama masa pengamanan Natal dan Tahun Baru di Kota Pangkalpinang. 

Dari 10 kejahatan konvensional diantaranya satu dua kasus penipuan atau penggelapan, empat kasus tindak pidana penganiayaan, dua kasus pencurian dan dua kasus lainnya. 

"Iya selama operasi lilin menumbing untuk yang paling banyak kasus ditangani oleh Satreskrim dengan total 10 kasus yang mereka tangani selama operasi berlangsung," ujar Kabag Ops Polresta Pangkalpinang, Kompol Toni Susanto, Jum'at (5/1/2024). 

Lebih lanjut untuk Satresnarkoba Polresta Pangkalpinang, dalam operasi Lilin Menumbing 2024 belum terdapat ungkap kasus. 

Sedangkan untuk Sat Lantas Polresta Pangkalpinang, selama operasi lilin menumbing tidak melakukan tindakan penilangan terhadap para pengendara.

Namun total terdapat 148 teguran dari personel Sat Lantas Polresta Pangkalpinang, diberikan kepada para pengendara yang tidak mematuhi aturan lalu lintas. 

"Memang selama operasi lilin menumbing banyak personel yang dikerahkan, untuk melakukan sejumlah pengamanan di sejumlah tempat seperti tempat ibadah, wisata dan tempa keramaian lainnya," ucapnya.

Selain itu untuk kecelakaan lalu lintas total terdapat tiga kejadian, dengan total kerugian materil mencapai Rp 2,5 juta. 

"Dari tiga kecelakaan itu terdapat satu korban meninggal dunia, lalu juga ada dua orang korban yang mengalami luka ringan," tuturnya. 

Sementara itu Kompol Toni Susanto mengungkapkan selama operasi lilin menumbing 2023, berjalan dengan aman dan kondusif.

"Untuk operasi lilin menumbing atau selama natal dan tahun baru berjalan dengan kondusif, tidak ada konflik sara ataupun perkelahian pelajar yang terjadi," ungkapnya. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy)