Berita Bangka Selatan

Viral Gaji ASN Bangka Selatan Belum Cair, Pemkab Bangka Selatan Pastikan Dibayar Senin Pekan Depan

Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung memastikan bakal segera mencairkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam waktu dekat.

Penulis: Cepi Marlianto | Editor: M Ismunadi
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Tangkapan layar postingan video TikTok milik Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid pada Jumat (19/1/2024) malam. Pada postingan itu terdapat pengguna TikTok yang mengeluhkan bahwa gaji ASN Dinas Kesehatan belum cair hingga pekan ketiga Januari. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung memastikan bakal segera mencairkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam waktu dekat.

Khususnya bagi kalangan ASN yang ada di Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB).

Seperti yang diketahui, gaji pegawai belum dibayarkan hingga memasuki pekan ketiga bulan Januari 2024.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DKPPKB Kabupaten Bangka Selatan, dr Agus Pranawa tak menampik bahwa gaji ASN di bawah naungannya belum cair.

Baik itu yang berdinas di kantor DKPPKB maupun di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas di setiap kecamatan, desa dan kelurahan.

Namun saat ini berkas pengajuan pencairan gaji telah diserahkan ke Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) setempat.

“Untuk berkasnya sudah ada di Bakeuda,” kata dia kepada Bangkapos.com, Sabtu (20/1/2024).

Baca juga: Viral Unggahan TikTok Sebut Gaji ASN Dinkes Bangka Selatan Belum Cair, Bupati Tandai Pejabat Terkait

Agus Pranawa menyebutkan, keterlambatan pembayaran gaji untuk masuk ke rekening masing-masing pegawai dikarenakan adanya permasalahan teknis pencairan.

Utamanya terhadap penyusunan Rencana Anggaran Kas (RAK) yang ada di dinasnya.

RAK adalah anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci tentang kas beserta perubahan-perubahannya dari waktu ke waktu selama periode yang akan datang.

Baik dari segi perubahan yang berupa penerimaan kas, maupun perubahan yang berupa pengeluaran kas.

Namun penyusunan RAK saat ini telah diselesaikan pada Kamis (18/1/2024) kemarin dengan kinerja maksimal bagian perencanaan dan keuangan.

Bahkan berkas tersebut telah diajukan keesokan harinya atau pada Jumat (19/1/2023) ke Bakeuda Bangka Selatan.

Sehingga dapat dipastikan dalam waktu dekat akan segera cair.

“Ada perbaikan di RAK. RAK baru selesai hari Kamis. Pada hari Jumat sudah kita ajukan ke Bakeuda,” jelas Agus Pranawa.

Meskipun begitu, pihaknya memastikan gaji tersebut akan cair pada Senin (22/1/2024) mendatang.

Sehingga Agus Pranawa meminta pegawainya untuk sedikit bersabar. Dirinya juga meminta maaf atas keterlambatan pembayaran gaji itu.

Agus juga turut mengapresiasi kinerja jajaran bagian bidang keuangan dan perencanaan.

Di mana mereka telah bekerja semaksimal mungkin agar gaji semua pegawai DKPPKB dapat segera cair, baik di UPT maupun di Dinas Kesehatan.

“Kita sudah koordinasi dengan Bakeuda, Senin ini Insya Allah cair. Harus sudah beres semua, baik di UPT maupun Dinas Kesehatan,” sebutnya.

Ngadu ke Bupati

Diberitakan sebelumnya, akun TikTok @Si Random membuat unggahan yang bikin Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid langsung memberikan respon.

Unggahan @Si Random menyebutkan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Kesehatan Bangka Selatan belum menerim agaji hingga minggu ketiga Januari 2024.

Unggahan itu langsung terpantau ada di postingan Video TikTok milik Bupati Bangka Selatan @Riza Herdavid, pada Jumat (19/1/2024) malam. 

“Jangan lupa pak bup cek juga dinas kesehatannya, gaji ASN Januari belum keluar sampai Minggu ketiga,” tulis akun @Si Random di kolom komentar.

Dirinya juga turut menambahkan bahwa ASN juga memiliki keluarga, sehingga butuh makan.

“Salam sehat untuk pak bupati, ASN juga butuh makan pak. Terimakasih,” lanjutnya.

Tak ayal keterlambatan pembayaran gaji itu langsung ditindaklanjuti oleh Riza Herdavid.

Bahkan bupati langsung menandai sejumlah akun TikTok sejumlah pejabat ihwal masalah itu.

Mulai dari asisten pribadinya hingga Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.

“@fennyalfiati @dkppkb_basel ini kenapa pak. Segera selesaikan. Kenapa bisa belum dibayar,” jawab Riza.

Tak sampai di situ, dirinya juga memastikan permasalahan gaji tersebut akan diselesaikan dalam waktu dekat.

Dirinya ingin hak ASN terbayarkan semuanya, sehingga berdampak terhadap pelayanan kesehatan yang nantinya diberikan kepada masyarakat.

Riza juga menekankan agar kepala dinas hingga perangkat daerah berkaitan untuk segera mencairkan gaji PNS.

“Proses segera. Jangan sampai terlambat hak-hak PNS. Kejar kepala dinas sama kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda-Red),” timpal Riza.

Asisten bupati @Fennyalfiati juga turut menindaklanjuti permasalahan itu.

Dirinya meminta agar ASN segera mengumpulkan Nomor Induk Kepegawaian (NIK) ke bendahara Dinas Kesehatan.

Hal itu supaya pencairan gaji dapat dilakukan dengan segera mungkin.

“Jadi lumayan memakan waktu pak. Bisa diingatkan juga untuk rekan-rekan yang belum mengumpulkan NIK-nya agar dibantu ke bendaharanya segera,” jawabnya.

Fenny juga memastikan bahwa dari Bakeuda untuk Daftar Pelaksanaan Anggaran atau DPA telah selesai.

Tinggal dari perangkat daerah yang bersangkutan untuk menyelesaikan permasalahan itu.

“Siap pak, untuk dari Bakeudanya sudah selesai pak untuk DPA-nya. Tinggal dari OPD pak saya komunikasikan,” tulisnya. (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

 

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved