Berita Bangka Tengah

Cari Wisata di Bangka Tengah Tapi Bukan Pantai? Inilah Bangkanesia dan Hutan Pelawan

Dua tempat wisata bukan pantai tersebut adalah Bangkanesia dan Hutan Pelawan. Seperti apa dua tempat wisata bukan pantai di Bangka Tengah ini?

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: fitriadi
(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita).
Pemandangan indah di Bangkanesia, Desa Sadap Bangka Tengah 

"Sudah lama saya dengar banyak yang datang berkunjung ke sini, tapi saya baru kali ini ke sini, luar biasa indah, tapi memang ya tempatnya agak masuk," ujar Sindy.

Namun di lokasi hamparan pepohonan hijau terlihat palang dilarang mancing di danau itu.

Hutan Pelawan

Salah satu sarang lebah penghasil honey bitter yang ditemukan di Hutan Pelawan Desa Namang beberapa waktu lalu.
Salah satu sarang lebah penghasil honey bitter yang ditemukan di Hutan Pelawan Desa Namang beberapa waktu lalu. (Dok/Kades Namang)

Tempat wisata bukan pantai di Bangka Tengah lainnya adalah Hutan Pelawan.

Di sini, Anda bisa menyaksikan hewan khas Mentilin hingga mencoba honey bitter khas Hutan Pelawan.

Keunikan honey bitter atau madu dengan cita rasa sedikit pahit di Hutan Pelawan Desa Namang mampu menarik turis dari mancanegara.

Ya, Hutan Pelawan Desa Namang sudah dikunjungi oleh turis dari berbagai benua, baik Asia, Amerika hingga Eropa.

Kepada Desa Namang, Zaiwan mengungkapkan bahwa sudah banyak turis asing yang datang mencoba secara langsung honey bitter di Hutan Pelawan.

“Kemarin kita baru saja kedatangan turis dari Perancis dan hari ini juga ada turis dari Jepang. Sebelum-sebelumnya juga udah ada yang dari Amsterdam Belanda, Singapura, China dan Amerika,” kata Zaiwan, Kamis (22/6/2023) lalu.

Dia menjelaskan, kedatangan para turis ke Hutan Pelawan Namang itu lantaran hendak mencoba dan menyaksikan secara langsung cara mendapatkan honey bitter.

Menurutnya, honey bitter terbilang langka untuk ditemui, karena hanya bisa didapatkan di hutan-hutan tertentu.

“Itu unik bagi mereka (turis asing-red), karena mereka tidak pernah mencoba itu di tempat asalnya,” jelasnya.

Mentilin, hewan endemik Pulau Babel saat ditemukan di Hutan Pelawan Desa Namang, Kecamatan Namang, Bangka Tengah beberapa waktu lalu.
Mentilin, hewan endemik Pulau Babel saat ditemukan di Hutan Pelawan Desa Namang, Kecamatan Namang, Bangka Tengah beberapa waktu lalu. (Ist/Kades Namang)

Menurut Zaiwan, honey bitter atau madu pahit bisa berasal dari jenis madu apapun, baik madu pelawan, madu leting, madu kelulut atau madu rempodong yang ada di Hutan Pelawan.

Diakuinya yang menyebabkan madu tersebut mempunyai sedikit cita rasa pahit tergantung batang pohon tempat lebah bersarang dan kembang bunga yang diambil sarinya oleh lebah yang kemudian menjadi madu.

“Dan kita di Hutan Pelawan itu ada semua, madu manis atau madu pahitnya,” ujarnya.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved