Ramadhan 2024

Puasa 2024 Tanggal Berapa dan Berapa Hari Lagi, Ini Jadwalnya

Puasa 2024 diperkirakan jatuh pada hari Selasa tanggal 12 Maret 2024 atau sekitar 21 hari lagi.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
babad.id/ Tribun Health
Mendekati akhir Februari maka itu berarti puasa 2024 atau Ramadhan 2024 semakin dekat. Puasa 2024 diperkirakan jatuh pada hari Selasa tanggal 12 Maret 2024 atau sekitar 21 hari lagi. Perkiraan puasa ramadhan 2024 ini berdasarkan informasi yang dikutip di laman resmi Kemenag RI. 

Sehingga kesempatan emas untuk ber ibadah di bulan suci ini tidak disia-siakan.

2. Perbanyak Cari Ilmu

Selanjutnya dengan persiapan menyambut bulan Ramadhan yang perlu dilakukan adalah memperbanyak ilmu, terutama dengan ibadah di bulan ini.

Memperlajari tentang  ibadah selama  bulan Ramadhan sangatlah penting.

Ini menjadi penting karena tanpa ilmu, ibadah yang dilakukan bisa saja asal-asalan. Hingga ibadah tidak diterima karena salah dalam melaksanakannya.

Dengan begitu mempelajari  ibadah di  bulan Ramadhan akan terhindar dari asal -asalan dan bisa menambah semangat.

3. Mulai Bangun Lebih Awal

Sebelum mulai berpuasa, setiap orang perlu makan sahur. Inilah tujuan dari bangun lebih awal agar mulai terbiasa Ketika  bulan puasa tiba.

Membiasakan diri untuk bangun lebih awal sebelum  bulan Ramadhan, akan mempermudah diri kita untuk bangun lebih awal saat  bulan Ramadhan telah tiba.

Tetapi walaupun bangunnya lebih awal, waktu tidur kita juga tidak boleh sampai kurang. Kurang tidur bisa menyebabkan masalah kesehatan dan mudah jatuh sakit.

4. Mempersiapkan Jiwa dan Tubuh

Umat islam juga perlu mempersiapkan jiwa dan tubuhnya dalam menyongsong  bulan Ramadhan.

Rasulullah dan para sahabat memperbanyak puasa dan bersedekah pada bulan Sya’ban sebagai latihan menyambut datangnya Ramadhan.

5. Lunasi Utang Puasa Tahun Lalu

Puasa di  bulan Ramadhan tidak diwajibkan bagi orang muslim yang memiliki halangan. Misalnya, mereka yang sedang sakit, berpergian jauh, atau haid. Tetapi, mereka harus menggantinya.

Jika ada yang merasa dirinya termasuk orang yang berhalangan dan memiliki  utang puasa di tahun sebelumnya, pastikan bahwa semuanya sudah dibayarkan.

Hal ini penting karena puasa yang tidak dilaksanakan pada tahun sebelumnya wajib diganti.

(Bangkapos.com/Vigestha Repit/Surya.co.id/Pipit M/Tribun Bali/Mei Y/ Dedy Qurniawan)

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved