Penyelundupan Pasir Timah di Babel

FAKTA Dugaan Penyelundupan Pasir Timah dari Teluk Limau, Ratusan Karung Ditemukan di Dua Truk

Ratusan karung berisi pasir timah diamankan tim gabungan dari Polres Bangka Barat, Polda Krimsus, Polairud dan Polsek Jebus, Sabtu (16/3/2024).

Penulis: M Ismunadi CC | Editor: M Zulkodri
FAKTA Dugaan Penyelundupan Pasir Timah dari Teluk Limau, Ratusan Karung Ditemukan di Dua Truk - 20240316_Ungkap_Selundup_Timah_02.jpg
Istimewa
Kapolres Polres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah menyampaikan ungkap kasus penangkapan pasir timah yang siap lundup sebanyak 273 karung, Sabtu (16/3/2024).
FAKTA Dugaan Penyelundupan Pasir Timah dari Teluk Limau, Ratusan Karung Ditemukan di Dua Truk - 20240316_Ungkap_Selundup_Timah_04.jpg
Istimewa
Kapolres Polres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah menyampaikan ungkap kasus penangkapan pasir timah yang siap lundup sebanyak 273 karung, Sabtu (16/3/2024).
FAKTA Dugaan Penyelundupan Pasir Timah dari Teluk Limau, Ratusan Karung Ditemukan di Dua Truk - 20240316_Ungkap_Selundup_Timah_01.jpg
Istimewa
Kapolres Polres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah menyampaikan ungkap kasus penangkapan pasir timah yang siap lundup sebanyak 273 karung, Sabtu (16/3/2024).

Namun upaya hukum yang dilakukan pada Senin (11/3/2024) lalu, gagal.

Kapal patroli yang hendak melakukan pengejaran tidak bisa melanjutkan perjalanan, lantaran diadang cuaca buruk yang mengancam keselamatan personel Ditpolairud Polda Babel.

Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Babel, AKBP Todoan Gultom saat ditemui Bangka Pos, menjelaskan kabar dugaan penyelundupan timah yang terjadi di Pantai Mentigi, Senin (11/3//2024) lalu.

Gultom mengatakan kasus dugaan penyelundupan timah tersebut saat ini masih dalam tahap penyelidikan.

“Iya untuk semuanya, masih dalam tahap penyelidikan,” tegas Gultom kepada awak media di ruang kerjanya, Kamis (14/3/2024).

Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Bangka Belitung, AKBP Todoan Gultom saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (14/3/2024).
Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Bangka Belitung, AKBP Todoan Gultom saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (14/3/2024). ((Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy))

Baca juga: Gagal! Ombak 3 Meter Bikin Kapal Polairud Balik Kanan saat Kejar Kapal Diduga Selundupkan Timah

Baca juga: Timgab Polres Babar Gagalkan Penyelundupan Timah, Dewan Minta Kapal Polairud Ditingkatkan

Ia mengungkapkan kasus ini bermula pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat, terkait keberadaan kapal yang mencurigakan dikarenakan tidak melakukan aktivitas apapun.

“Jadi kami dari Ditpolairud bertolak dari dermaga Belinyu menuju lokasi Teluk Limau, dengan tujuan untuk memeriksa kebenaran informasi tersebut,” tuturnya.

Namun sayang personel Ditpolairud Polda Babel, tidak berhasil meneruskan pengejaran dan melakukan penangkapan dikarenakan faktor cuaca yang menghadang laju kapal patroli.

“Cuaca tidak mendukung saat berupaya ke lokasi ombak setinggi tiga meter, sehingga tim tidak berhasil berada di lokasi yang dimaksud,” tuturnya.

Gultom mengaku hingga kini belum dapat memastikan, jenis kapal dan angkutan barang apa saja yang berada di dalam kapal tersebut.

Saat dikonfirmasi kabar yang menyebutkan bahwa kapal tersebut mengangkut ratusan ton pasir timah yang hendak diselundupkan, Gultom mengatakan pihaknya belum bisa memastikan hal tersebut.

“Terkait kepemilikan barang timah, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui lebih pasti terkait isi kapal,” ungkapnya.

Perwira melati dua ini memastikan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap adanya penambangan ilegal.

“Kita berkomitmen akan menindak tegas pelanggaran pidana apapun itu, yang bersifat merugikan masyarakat terutama di wilayah perairan Bangka Belitung,” tegasnya.

Menghebohkan Warga

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved