Berita Viral

SOSOK Ipda Purnomo Polisi yang Jadi Content Creator, Viral Lunasi Utang Emak-emak

Ipda Purnomo dikenal masyarakat Lamongan karena jiwa sosial dan kemanusiaan untuk merawat ODGJ hingga sembuh.

Editor: fitriadi
Instagram @purnomopolisibaik/Facebook
Perwira menengah Sat Binmas Polres Lamongan Ipda Purnomo viral karena melunasi utang emak-emak di Gresik dan merawat ratusan ODGJ. 

Ia juga juga dikenal sebagai content creator dan influencer yang memiliki jiwa sosial tinggi.

Purnomo memiliki akun Instagram @Purnomo Polisi Baik yang kerap melakukan aksi sosial.

Ipda Purnomo dikenal masyarakat Lamongan karena jiwa sosial dan kemanusiaan untuk merawat ODGJ hingga sembuh.

Bagi Ipda Purnomo, ODGJ adalah manusia yang membutuhkan uluran tangan, sehingga tidak sepantasnya dianggap menakutkan.

"Karena kita mau dan mampu merawat mereka, jadi harus dimanfaatkan, karena mereka juga manusia sebab kebaikan harus disebarkan kepada siapa pun," kata Purnomo dikutip dari wawancara Kompas.com (grup suryamalang) (25/8/2022).

Ipda Purnomo bercerita, mulai merawat gelandangan hingga ODGJ saat bertugas menjadi Bhabinkamtibmas beberapa tahun lalu.

Bahkan Ipda Purnomo mendapat dukungan dari sang istri, Lilik Ika Wahyuni (40) untuk menampung gelandangan hingga ODGJ di rumahnya di Desa Nguwok, Kecamatan Modo, Lamongan, Jawa Timur.

"Saya waktu itu kan jadi anggota Bhabinkamtibmas, yang mana tugas Bhabinkamtibmas itu kan hadir di tengah-tengah masyarakat," kenang Ipda Purnomo.

Menurut Ipda Purnomo, ODGJ dan gelandangan juga manusia biasanya yang memerlukan penanganan yang tepat, sehingga mereka bisa dipulihkan.

"Sempat ada ODGJ telanjang, terus saya kasih baju. Dia kemudian benar-benar bahagia sekali, padahal hanya pakaian saja. Namun banyak orang yang takut, sehingga dibiarkan saja," tutur Ipda Purnomo.

Selama ini, Ipda Purnomo telah merawat ratusan ODGJ. Beberapa di antara mereka ditemukan telantar di jalanan.

"ODGJ total ada 104 orang, sebanyak 12 orang perempuan dengan sisanya adalah laki-laki. Kadang bertambah, kadang berkurang. Ada yang ketemu di jalan, terus ada juga yang kemudian diketahui oleh keluarganya dan dijemput untuk pulang," jelas Purnomo.

"Kira-kira yang sudah berhasil kami antarkan pulang selama lima tahun ini, Insya'Allah 110 lebih ODGJ," lanjut Ipda Purnomo.

Penanganan ODGJ dilakukan dengan memenuhi kebutuhan mereka seperti memberikan pakaian dan makanan, melakukan perawatan, hingga menyediakan tenaga kesehatan jiwa.

Tidak hanya itu, Ipda Purnomo juga menggunakan uang tunjangan operasional dari kepolisian untuk kegiatan sosial.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved