Pilkada Serentak 2024
Tak Ada Anies dan Ahok, PDIP Umumkan 6 Cagub-Cawagub Pilkada 2024, Megawati: Mesti Pakai Merah Hitam
Pada pengumuman gelombang ketiga ini, ada enam calon gubernur dan calon wakil gubernur yang diusung PDIP, namun tidak ada nama Anies dan Ahok.
"Saya masih yakin Megawati akan mengutamakan kadernya. Akan mengutamakan orang yang sudah habis-habisan, berjuang mati-matian, berdarah-darah di partai untuk bisa diusung untuk menjadi kepala daerah. Itu yang prioritas, yang utama," urai Ujang.
Kendati demikian, Ujang menyebut PDIP bisa saja mengusung Anies jika mantan Gubernur DKI Jakarta itu dan Megawati memiliki kesamaan kepentingan, yaitu melawan rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Selain alasan tersebut, Ujang juga mengungkapkan syarat lain yang harus dipenuhi Anies jika ingin diusung PDIP.
Menurut Ujang, Anies harus bersedia mematuhi batasan-batasan yang diberikan PDIP.
"Kalau (PDIP) politiknya pragmatis ya peluang 50 persen ada untuk mengusung Anies karena mungkin kesamaan kepentingan lalu kesamaan ingin bersama-sama melawan Jokowi, kan gitu," jelas dia.
"Jadi dalam konteks itu, ya kalau Anies manut, nurut jadi petugas partai lalu punya kartu anggota partai, ikut ajaran Bung Karno, wong cilik, dan macam-macam syarat formal PDIP, ya mungkin saja 50 persen itu Anies diusung (PDIP)" pungkasnya.
Megawati Minta Airin Pakai Baju Merah Hitam, Sindir Anies Baswedan?
Belum ada keterangan resmi kenapa PDIP tidak atau belum mengumumkan nama Anies maupun Ahok untuk diusung di Pilkada.
Seusai menyerahkan surat rekomendasi, Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri meminta Airin untuk menggunakan apa pun berwarna merah dan hitam yang identik dengan warna partai banteng moncong putih tersebut.
"Saya tadi nanya itu sama Mbak Airin, ya nanti mesti pakai ini loh merah hitam loh, iya lah," kata Megawati dalam sambutannya saat pengumuman bakal calon kepala daerah/wakil kepala daerah di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8/2024).
"Mau dijadikan (diusung Pilgub Banten) coba masa enggak pakai merah hitam, ya gimana? Terus maunya jadi apa? Independen? Ya cari independen, betul nggak? Loh itu fair, ya dong. Kalau mau masuk sebuah partai ya masuk, kalau ndak ya ndak, kan ada sekarang masih berlaku toh independen," ucapnya.
Sebelum itu, awalnya Megawati menegaskan kepada kadernya agar tetap satu tujuan.
Dia menyinggung bagi siapa pun yang tidak mau menurut untuk keluar dari PDIP.
"Nanti semuanya saya ajarin itu yang nggak mau nurut, out gitu aja, saya pusing, karena maunya mau ikut jadi PDI Perjuangan atau mau dompleng aja gitu loh saya nggak mau lagi," ucapnya.
Hal ini bertepatan dengan belum hadirnya Anies Baswedan yang sebelumnya disebut-sebut akan diusung PDIP dalam Pilgub Jakarta pada kegiatan tersebut.
| Sosok Nadalsyah Cagub Kalteng Kalah di Pilkada 2024, Anak Gagal Jadi Bupati Karena Beli Suara |
|
|---|
| Pemungutan Suara Ulang Empat TPS di Bangka Barat Bakal Berlangsung 22 Maret 2025 |
|
|---|
| Partisipasi Pemilih di Empat TPS Desa Sinar Manik Hanya 55 Persen di Pilkada Bangka Barat 2024 |
|
|---|
| 2.080 Pemilih Bakal Mencoblos Ulang di Desa Sinar Manik, KPU Bangka Barat Tunggu Juknis Jadwal PSU |
|
|---|
| Hidayat Arsani Kenang Orang Tua Usai MK Tolak Gugatan Pilkada: Saya Teringat Kedua Orang Tua |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.