Festival Layang-layang Perdana di Pantai Pasir Padi Pangkalpinang, Meriahkan Langit dengan Warna

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Suasana meriah tampak menyelimuti Pantai Pasir Padi, Pangkalpinang, pada hari ini seiring dengan persiapan Festival Layang-layang perdana yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Pangkalpinang.

Acara ini juga mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan berhasil menarik perhatian baik masyarakat setempat maupun pengunjung dari berbagai daerah.

Dengan pemandangan laut biru dan semilir angin pantai, para peserta tengah bersiap-siap dengan layangan-layangan unik beraneka bentuk dan warna, siap untuk menghiasi langit Pangkalpinang dalam festival yang berlangsung pada 2-3 November 2024 ini.

Dari layangan tradisional Sawangan hingga yang berbentuk burung dan kapal layar, para peserta terlihat sibuk mempersiapkan karya mereka yang siap menghiasi langit Pangkalpinang.

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang, Elita menyampaikan, Festival Layang-layang ini adalah acara pertama yang digelar di Pantai Pasir Padi. Dengan panorama laut biru dan angin semilir yang sempurna, layangan berbentuk burung raksasa dengan sayap berwarna-warni menjadi daya tarik tersendiri dalam acara ini.

"Kami berharap festival ini bisa menjadi acara tahunan yang mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Nanti sore perlombaan akan kita mulai dan final hingga besok," ujar Elita kepada Bangkapos.com, Sabtu (2/11/2024).

Menurutnya, acara ini tidak hanya sekadar ajang rekreasi, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan budaya layangan khas daerah sekaligus mempromosikan Pantai Pasir Padi sebagai destinasi wisata yang menarik.

Elita menyebutkan, festival ini diikuti oleh 80 peserta dalam kategori layangan Sawangan, 30 peserta layangan hias, serta 30 peserta dalam lomba melukis. 

"Kami optimis, acara ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah serta memperkenalkan keindahan alam dan kebudayaan lokal kepada wisatawan yang datang. Festival Layang-Layang ini diharapkan mampu menjadi ikon baru di dunia pariwisata Pangkalpinang," terangnya. 

"Semoga, tahun depan dan seterusnya, festival ini dapat berlangsung rutin dan semakin ramai dengan partisipasi masyarakat serta wisatawan yang datang berkunjung," tambahnya. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)