Aplikasi Pembelajaran Team Based Project Mahasiswa D3 Keperawatan Universitas Bangka Belitung

Aplikasi Pembelajaran Team Based Project (TBP) Mahasiswa D3 Keperawatan UBB Mencegah Komplikasi Serta Menekan Angka Kejadian Penyakit Degeneratif

Oleh: Restu Amalia Azmy, S.Kep., Ns., M.Kep
Dosen D3 Keperawatan UBB

Team-Based Project merupakan elaborasi dari Project-Based Learning, Model pembelajaran ini berfokus pada pengembangan kompetensi mahasiswa dengan cara memilih topik yang sesuai, menganalisa masalah yang muncul, membuat keputusan, serta memunculkan peluang secara mandiri dan juga membuat beberapa proyek yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Pada mata kuliah keperawatan gizi dan diet  mahaiswa D3 keperawatan UBB Semester Tiga tahun akademik 2024/2025 memberikan Solusi kepada penderita penyakit degenerative untuk melakukan pola diet dengan mudah yang dapat diterapkan di dalam kehidupan sehari – hari.

Mahaiswa D3 keperawatan UBB memberikan solusi untuk memudahkan para penderita penyakit degenerative mengatur pola makan dengan adanya buku pengaturan pola makan yang dilengkapi dengan aturan kompoisisi bahan makanan, jenis makanan,  jumlah kalori, serta nilai kandungan gizi. 

Penyusunan buku pengaturan pola makan pada penyakit degenerative oleh mahasiswa D3 Keperawatan UBB diawali dengan perkuliahan secara teori di kelas terlebih dahulu yang diberikan oleh dosen koordinator mata kuliah gizi dan diet yaitu  Restu Amalia Azmy, S. Kep., Ns., M. Kep.

Selanjutnya dilakukan  pendalaman materi  oleh dosen pakar Spesialis Gizi klinik yaitu dr. Adinda Maharani Sp. GK. Output Team Base Project berupa buku pengaturan pola makan yang dibimbing langsung oleh dosen coordinator mata kuliah dan dosen pakar, Sesuai dengan mandat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang tertuang dalam IKU (Indikator Kinerja Utama).

Salah satunya adalah mengadakan proses pembelajaran dengan mengimplementasikan team-based project learning dengan harapannya Metode ini memungkinkan mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan bekerja sama, berpikir kritis, berkomunikasi, dan meningkatkan kreativitasnya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan, dengan  mengimplementasikan team-based project di dalam kelas. 

Hal tersebut didukung oleh pendapat Aristin (2022) bahwa terdapat beberapa langkah pembelajaran team-based project learning diantaranya adalah:

(a) melakukan orientasi terhadap masalah yang timbul;

(b) mengidentifikasi kasus yang muncul;

(c) merancang desain prototipe; 

(d) mengimplementasikan prototipe yang telah dirancang;

(e) mempresentasikan proyek yang telah dikerjakan, dan

(f) melakukan evaluasi.