CPNS 2024

Sosok Rini Widyantini Menpan RB yang Disorot Usai Umumkan Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 Diundur

Menpan RB Rini Widyantini jadi sorotan setelah mengumumkan penundaan pengangkatan CPNS dan CPPPK hasil seleksi 2024.

|
Editor: fitriadi
Tribunnews.com/ Mafani Fidesya Hutauruk
MENPAN RB - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini. Baru-baru ini Rini mengumumkan pengangkatan CPNS dan PPPK hasil seleksi tahun 2024 diundur. 

BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini jadi sorotan setelah mengumumkan penundaan pengangkatan CPNS dan CPPPK hasil seleksi 2024.

Dalam pernyataannya, Rini menyebut pengangkatan CPNS yang lolos rekrutmen tahun 2024 akan dilakukan pada Oktober 2025. Sedangkan calon PPPK akan diangkat pada Maret 2026.

Alasan pemerintah menunda pengangkatan CPNS dan PPPK tersebut menurut Rini untuk menyamaratakan pelantikan resmi ASN atau Terhitung Mulai Tanggal (TMT) di setiap kementerian atau lembaga. Pasalnya, setiap instansi memiliki TMT berbeda-beda.

“Transformasi rekrutmen dan jabatan ASN dirancang untuk menjawab organisasi yang harus lincah dan kolaboratif,” kata Rini dalam keterangannya, Minggu (9/3/2025) dikutip Bangkapos.com dari Tribunnews.com.

Poin pertama dari agenda transformasi manajemen ASN itu tertuang dalam intisari UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. 

Dalam UU ini, memuat 7 agenda yakni transformasi rekrutmen dan jabatan, kemudahan mobilitas talenta nasional, percepatan pengembangan kompetensi, penataan pegawai non-ASN, reformasi pengelolaan kinerja dan kesejahteraan ASN, digitalisasi manajemen, dan penguatan budaya kerja.

Dengan penataan ini, Rini menyatakan tujuan penyamaan TMT adalah agar pengangkatan ASN selaras secara nasional untuk mencapai program prioritas.

Sedangkan soal penataan pegawai non-ASN, diharapkan bisa menuntaskan tantangan yang dihadapi dalam proses penataan pegawai non-ASN yang terjadi sejak tahun 2005.

Prinsip penataan ini lanjut Rini, demi menghindari PHK massal, tidak mengurangi pendapatan pegawai non-ASN, menghindari pembengkakan anggaran, dan menjamin penataan sesuai regulasi. 

Penyesuaian jadwal pelantikan CASN ini juga disebutnya tidak lepas dari redistribusi ASN pada daerah atau sektor yang membutuhkan kompetensi tertentu.

Profil Rini Widyantini

Melansir Wikipedia, Rini Widyantini memiliki nama lengkap Rini Widyantini, S.H., M.P.M.

Rini Widyantini merupakan birokrat Indonesia kelahiran Bandung, 29 Mei 1965.

Ia adalah istri dari Lisdyanto Suhardjo.

Rini Widyantini menjalani pendidikan dasar hingga tinggi di kota Bandung. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved