Berita Viral

Sosok Hanafi dan Avan Anak Orang Biasa Asal Payakumbuh dan Ponorogo Lolos ITB, Terungkap Rahasianya

Hanafi, asal Payakumbuh Sumatera Barat, dan Avan asal Ponorogo Jawa Timur lolos masuk ITB melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

|
Editor: fitriadi
Tangkap layar IG @santosoim
LOLOS ITB - Hanafi, seorang hafiz Qur'an sekaligus anak tukang jahit di Payakumbuh, Sumatera Barat lolos masuk Institut Teknologi Bandung (ITB). Hanafi melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). 

BANGKAPOS.COM - Nama Hanafi dan Avan Ferdiansyah Hilmi menjadi perhatian publik.

Dua remaja ini viral di media sosial setelah lolos masuk perguruan tinggi bergengsi di negeri ini.

Hanafi, asal Payakumbuh Sumatera Barat, dan Avan asal Ponorogo Jawa Timur diterima kuliah Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca juga: Profil Arnold Putra Selebgram Diduga Sosok AP yang Ditangkap Militer Myanmar

Kelolosan mereka tidak main-main, karena dinilai berprestasi semasa duduk di bangku SMA.

Melansir Tribunjakarta.com, Hanafi, siswa SMAN 1 Padang Panjang, Sumatera Barat lolos masuk ITB melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Ia diterima di Fakultas Teknik Mesin Dirgantara (FTMD) ITB.

Hanafi berasal dari keluarga sederhana, tapi tak menghalangi jalannya untuk meraih cita-cita.

Ayahnya bekerja serabutan sebagai kuli bangunan. Sementara ibunya merupakan penjahit rumahan.

Baca juga: Rekam Jejak Mayjen TNI Soenarko, Disebut Kumis Tebal oleh Relawan Jokowi Perkara Pemakzulan Gibran

Baca juga: Profil Riza Chalid yang Sekarang Buron sebagai Tersangka Kasus Korupsi Minyak, Segini Kekayaannya

Penghasilan kedua orangtuanya tak pernah menentu. 

Seringnya, dalam sebulan sang ibu hanya mendapatkan upah Rp 300 ribu saja.

Namun, prestasi Hanafi terlihat sejak belia.

Ia menjadi seorang hafiz Al Quran dan imam masjid di lingkungan rumahnya.

Bukan itu saja, deretan piala hingga medali di rumahnya menjadi saksi bisu perjuangannya selama ini.

Hanafi berhasil memenangkan olimpiade fisika nasional dan membuat keluarganya bangga.

Bahkan ibunya sampai menitikan air matanya ketika bercerita mengenai sosok Hanafi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved