Warga Binaan Ikuti Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 di Lapas Narkotika

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Tenda dan berbagai jenis ornamen terpasang di halaman Lembaga Pemasyarakatakan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Jumat (25/7/2025).

Nampak sejumlah warga binaan hingga petugas Lapas dari Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka dan Bangka Barat ikut serta dalam Satya Dharma Bhakti Permasyarakatan 2025.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pemasyarakatan (Kakanwil) Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Herman Sawiran.

Kegiatan perkemahan tersebut ditandai dengan upacara pembukaan, penyematan tanda peserta hingga dilaksanakan kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Permasyarakatan 2025.

"Baik terima kasih kegiatan kita hari ini adalah Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025, ini merupakan program dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan diteruskan ke Dirjen Pemasyarakatan untuk melakukan kegiatan perkemahan," kata Kakanwil Babel Herman Sawiran.

"Untuk perkemahan Nasionalnya telah dilaksanakan di Cibinong, jadi setiap wilayah tetap melaksanakan kegiatan perkemahan gunanya memberi pengetahuan kedisiplinan kepada warga binaan agar kiranya mereka kedisiplinan untuk beradaptasi ke masyarakat," ujarnya.

Sementara Kalapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Hermawan menyambut baik kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 yang dilaksanakan di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang.

"Kami sangat menyambut baik kegiatan perkemahan dipusatkan disini (Lapas), atas perintah pak Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan dan tadi sudah dibuka oleh pak Kakanwil Babel," jelas Maman Hermawan.

Terlebih diungkapan Maman, pihaknya sangat bangga dan senang telah dipercayai sebagai tuan rumah dalam kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025.

"Sangat berbangga ya karena program pembinaan khususnya di permasyarakatan itu ada dua, satu kemandirian dan kepribadian. Salah satunya adalah pramuka itu, pramuka ini dia akan menguatkan jati dirinya, kepercayaan dirinya," ungkap.

"Kedua, bagaimana dia bisa kerjasama satu tim dalam menyelesaikan persoalan-persoalan diselesaikan dalam satu tim. Menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang bersangkutan bagaimana dia bisa memimpin regu atau kelompok," ucapnya.

Maman pun berharap dengan adanya kegiatan pramuka di dalam Lapas, dapat memberikan manfaat dan mengubah perilaku warga binaan apabila nanti keluar dari Lapas dan memberikan manfaat kepada masyarakat.

"Harapan kami mereka bisa menjadi lebih baik lagi sehingga cara dia bergaul dengan masyarakat, mudah-mudahan dengan mereka sering mengikuti kegiatan pembinaan seperti ini lebih baik lagi kedepannya," harap Maman.

Untuk peserta yang mengikuti kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 sebanyak 48 orang, 40 laki-laki dan 8 orang perempuan dari Lapas yang ada di Provinsi Babel.

Sedangkan, kegiatan perkemahan dilaksanakan selama dua hari mulai 25-26 Juli 2025 di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang. (Bangkapos.com/Adi Saputra).