Sosok di Balik Akun Nafa Arshana yang Hina Prada Lucky Kini Ciut Minta Maaf, Ternyata Ibu Persit
Tak disangka, sosok di balik akun itu ternyata seorang ibu Persit alias istri dari anggota TNI, kini ia ciut dan meminta maaf
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM -- Akun Nafa Arshana yang hina Prada Lucky dan hendak dicari Serma Christian Namo akhirnya muncul ke publik.
Tak disangka, sosok di balik akun itu ternyata seorang ibu Persit (Persatuan Istri Tentara) alias istri dari anggota TNI.
Ia dicari-cari usai bikin emosi ayah Prada Lucky, Christian Namo meledak-ledak.
Baca juga: Kondisi Prada Richard yang Ikut Disiksa Senior Bersama Prada Lucky, Sempat Demam Usai Dianiaya
Akun itu sempat menyebut Prada Lucky mengalami penyimpangan seksual.
Tak tinggal diam, Christian yang sedang berselimut duka meminta agar sosok di balik akun itu dapat ditemukan.
Kini terkuak siapa pemilik akun yang hina Prada Lucky tersebut.
Pemilik akun Nafa Arshana pun kini ciut dan muncul setelah menghina Prada Lucky.
Awalnya pemilik akun tersebut tampak songong dengan komentarnya, kini nyalinya justru ciut bahkan hanya bisa tertunduk lesu saat muncul ke hadapan publik.
Didampingi suaminya yang terjadi seorang anggota TNI, pemilik akun NaFa Arshana tersebut menyampaikan permintaan maafnya sekaligus secara gamblang mengakui perbuatannya salah.
"Sebelumnya kami mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, Atas meninggalnya Prada Lucky Chepril Saputra Namo putra dari bapak Serma Christian Namo" kata istri TNI pemilik akun Facebook Nafa Arshana dikutip Tribun-medan.com dari TribunBengkulu.com dari Instagram @feedgramindo, Selasa 12 Agustus 2025.
" Saya pemilik akun Nafa Arshana meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak Serma Christian Namo dan keluarga, Atas balasan komentar saya di facebook yang melukai perasan bapak dan keluarga yang sedang berduka." sambungnya.
Masih dalam kesempatan sama, dirinya pun mengakui bahwa perbuatannya salah.
" Saya sadar balasan komentar saya seperti orang yang tidak punya empati kepada bapak dan keluarga yang sedang berduka cita. " ungkap istri TNI tersebut.
Lebih Lanjut, Pemilik Akun Facebook Nafa Arshana mendukung penuh tindakan pihak kepolisian dan berharap keadilan akan berpihak ke keluarga Prada Lucky.
"Dan saya berharap para pelaku dihukum, Sesuai hukum yang berlaku. " Lanjut Ibu Persit Pemilik Akun Facebook Nafa Arshana.
" Saya harap bapak Christian Namo dan keluarga serta Netizen dapat berbesar hati untuk memaafkan atas kesalahan dan kekhilafan saya." Pungkas Pemilik Akun Facebook Nafa Arshana dengan tatapan penuh penyesalan.
Tudingan akun Nafa
Sebelumnya Akun Nafa Arshana menuliskan komentar yang menuding bahwa Prada Lucky pantas meninggal dalam keadaan tragis lantaran memiliki perilaku yang menyimpang.
“Masalahnya yang meninggal ini juga moralnya tidak ada, dia punya orientasi seksual menyimpang. Kalo proses hukum pada yang hakim tetap berlaku," tulis akun Nafa Arshana.
Hal tersebut membuat Serma Christian Namo selaku ayah Prada Lucky mengamuk dan tak terima.
Ia meminta tolong kepada sejumlah wartawan untuk menelusuri akun Nafa Arshana yang telah menghina anaknya.
"Ini akun (Nafa Arshana), saya lagi berduka. Kepada wartawan, beta (saya) meminta, bukan minta apa-apa tolong cari dia sebelum saya yang cari dia. Nanti saya teruskan," kata Christian, dikutip dari akun TikTok, Sergap ID, Minggu (10/8/2025).
Tak butuh waktu yang lama kini Ibu Persit atau istri anggota TNI pemilik akun Facebook Nafa Arshana muncul ke publik.
Sebelumnya Staf-1/Intel Yonif 834/WM telah melaksanakan pemeriksaan terhadap personil yang terlibat dalam dugaan penganiayaan hingga menyebabkan Prada Lucky Chepril Saputra Namo meninggal dunia.
Adapun personil yang terlibat dalam pemukulan terhadap Prada Lucky Chepril Saputra Namo diantaranya:
1 Penganiayaan pakai selang
a. Letda Inf Thariq Singajuru
b. Sertu Rivaldo Kase
c. Sertu Andre Manoklory
d. Sertu Defintri Arjuna Putra Bessie
e. Serda Mario Gomang
f. Pratu Vian Ili
g. Pratu Rivaldi
h. Pratu Rofinus Sale
i. Pratu Piter
j. Pratu Jamal
k. Pratu Ariyanto
l. Pratu Emanuel
m. Pratu Abner Yetersen
n. Pratu Petrus Nong Brian semi
o. Pratu Emanuel Nibrot Laubura
p. Pratu Firdaus
2. Pemukulan dengan tangan:
a. Pratu Petris Nong Brian Semi
b. Pratu Ahmad Adha
c. Pratu Emiliano De Araojo
d. Pratu Aprianto Rede Raja
Amarah Serma Christian Namo
Mayor Christian Namo tak terima anaknya mendapat penyiksaan dari anggota TNI.
Ia meminta para pelaku dipecat dari TNI dan dihukum mati.
"Nyawa beta taruhan, hukaman cuma dua buat anak saya, hukuman mati dan pecat tidak ada di bawah itu, nyawa saya taruhan tentara saya lepas," kata Christian.
Ia menuntut keadilan atas tewasnya Prada Lucky bahkan siap bertaruh nyawa.
Christian meminta Indonesia dibubarkan jika tidak bisa menegakkan keadilan terhadap putranya.
"Dengar baik-baik, Merah Putih bubarkan saja, saya tanggung jawab, Merah Putih bubarkan saja, negara Indonesia bubarkan saja kalau keadilan memang tidak akan terjadi dan nyawa saya taruhan," ujarnya.
"Saya tentara, tentara Merah Putih, jiwa saya Merah Putih, bukan kaleng-kaleng, Nyawa dibayar nyawa itu masih kecil, saya tunggu keadilan, kalau bisa semua dihukum mati," sambungnya.
Serma Christian Namo tidak ingin ada kejadian serupa seperti yang dialami Prada Lucky Namor.
"Satu catatan, biar tidak ada Lucky-Lucky yang lain. Ingat baik-baik, anak tentara aja dibunuh kok, bagaimana mau yang lain," jelasnya.
Sosok Prada Lucky
Prada Lucky lahir pada 2002.
Ia tutup usia pada umur masih muda, yakni 23 tahun.
Prada Lucky juga memiliki ayah yang juga anggota TNI.
Ia bernama Sersan Mayor Christian Namo, seorang anggota TNI, yang saat ini bertugas di Kodim 1627 Rote Ndao.
Komandan Kompi (Danki) dari satuan tempat Prada Lucky bertugas, Rahmat enggan berkomentar karena bukan wewenangnya.
"Kalau terkait benar tidaknya adanya penganiayaan, inikan sementara masih didalami Sub Denpom Ende, jadi belum ada hasilnya jadi saya tidak berani keluarkan statement," katanya, dikutip dari Pos-Kupang.com.
Meskipun demikian, ia memastikan kasus kematian Prada Lucky sedang didalami Sub Denpom Ende.
"Terkait kasus kematian almarhum ini sementara masih proses penanganan oleh Sub Denpom Ende karena saat ini komandan batalyon tidak ada di tempat jadi saya tidak bisa memberikan statement bagaimana-bagaimana, bukan kapasitas saya tapi sementara prosesnya sudah ditangani Sub Denpom Ende," tandasnya.
(Bangkapos.com/Tribun Medan/Tribunnews)
Akui Emosi, Serma Christian Namo Minta Maaf ke Prabowo dan TNI usai Prada Lucky Tewas Dianiaya |
![]() |
---|
Ibu Asuh Prada Lucky Buka Suara soal Tudingan Menyimpang: Ada Pacar atau Tidak, Saya Tidak Tahu |
![]() |
---|
Profil Letda Inf Thariq Singajuru, Diduga Siksa Prada Lucky Pakai Selang, Perwira TNI Terancam Bui |
![]() |
---|
Kabar Keluarga Diberi Rumah Mencuat Usai Prada Lucky Tewas Dianiaya, Bertemu Pangdam IX/Udayana |
![]() |
---|
Siapa Komandan Diduga Izinkan Prada Lucky Dianiaya, Pangkat Letda, Kadispenad: Iya, Danton |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.