Korban Kapal Pecah Hanyut ke Bangka
Kisah Hamzah, Awal Kapten KM Osela Terpisah dari 8 ABK, Kapal Hancur, Berharap 6 Pemancing Selamat
Hamzah, kapten kapal nelayan KM Osela membongkar ihwal tenggelamnya kapal yang dinahkodainya.
Isak tangis keduanya punrpecah, ketika sang istri memeluk Hamzah di ruang rawat inap RS Bhayangkara Polda Babel.
"Ya Allah pak," ucap istri Hamzah sembari memeluknya.
"Mak untung selamat dan bersyukur anak kita kemarin juga sudah ditemukan dalam kondisi sehat," ungkap Hamzah.
Jual Hasil Laut ke Bos Ikan
Hamzah pun menyebutkan, ia menjual hasil laut ke salah satu bos yang ada di Pulau Belitung dan saat ini sudah diinfokan soal tragedi yang menimpa dirinya bersama delapan ABK lainnya.
"Kalau ikan kita jual ke bos Afin, berapa banyak ikan kita dapatkan jual ke dia dan rata-rata pergi melaut satu minggu itu dapat 1 ton ikan campur. Dia (Afin), sudah diinfokan atas kejadian ini dan belum respons karena susah ditemui," jelasnya.
Lebih lanjut Hamzah mengatakan, setelah nanti selesai mendapatkan perawatan medis akan kembali ke Pulau Belitung, sembari menunggu kabar terkait enam ABK yang belum ditemukan.
"Lihat nanti gimana, tapi habis ini saya sama istri mau ke Belitung dan mencoba bertemu bos Afin pasca kejadian ini," kata Hamzah.
Diakui Hamzah, sebelum melakukan aktivitas melaut, ia membawa semua dokumen kapal dan ketika kapal hancur semua dokumen hilang terbawa kapal.
"Lengkap semua dokumen kapal, tapi sekarang tidak ada lagi dan hilang saat kapal dihantam ombak hingga hancur," papar Hamzah.
Dua ABK Terpisah 7 Nm dari Kapten Hamzah
Dua ABK KM Osela atas nama Rizki dan Niko berhasil diselamatkan oleh Kapal Tugboat TB PPKR9, Selasa (19/8/2025).
Saat diselamatkan, Rizki dan Niko terombang-ambing dilaut dengan bantuan gabus atau sterofoam untuk membantu mereka tetap mengapung.
Sebelumnya, Hamzah, kapten kapal KM Osela sudah terlebih dahulu dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan saat terdampar di bagan di Perairan Tuing, Mapur, Kecamatan Riausilip, Kabupaten Bangka, Senin (18/8/2025).
“Kami mendapat informasi pada pukul 20.00 WIB (Selasa malam-red) bahwa tugboat menyelamatkan dua orang yang menjadi target kita, dan sudah dikonfirmasi juga bahwa dua orang atas nama Rizki dan Niko dalam keadaan selamat,” kata Oka, Rabu (20/8/2025).
Saat ini, Rizki dan Niko sedang on board (berada di kapal) di tugboat yang menyelamatkan mereka.
Harapan Hamzah Sang Kapten KM Osela Pudar, Hilangnya 6 ABK di Pulau Gelasa, Pencarian Dihentikan |
![]() |
---|
Pencarian 7 Hari KM Osela Ditutup, Harapan Temukan 6 ABK Pupus di Gelombang Laut |
![]() |
---|
Sepekan Hilang, Hari Kelima Pencarian Enam ABK KM Osela Difokuskan Lewat Pemantauan Udara |
![]() |
---|
Kapten Kapal dan 2 ABK KM Osela Selamat, Masih Trauma Ombak, 6 ABK Belum Ditemukan |
![]() |
---|
Hamzah, Rizki dan Niko Ditemukan, Bagaimana Nasib 6 Pemancing KM Osela Tenggelam di Pulau Gelasa? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.