Menteri Agama Resmikan Setiakin hingga Berikan Pembinaan ASN Kanwil Kemenag Bangka Belitung

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Menteri Agama Republik Indonesia (RI) Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA secara langsung memberikan pembinaan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kanwil Kemenag Bangka Belitung dan IAIN SAS Bangka Belitung, Selasa (18/11/2025) malam. 

Kegiatan pembinaan tersebut digelar di Aula Asrama Haji, Kota Pangkalpinang, dan diikuti oleh ratusan ASN dari sejumlah kabupaten dan kota.

“Saya kaget dihadiri oleh banyak orang, bukan main, malam ini sangat membanggakan bagi kita semua,” ujar Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA.

Dalam arahannya, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi untuk meningkatkan hasil kinerja secara optimal.

“Kita bukan superman tapi super team. Sinergi itu mendatangkan energi yang menjadi berkah bagi kita semua. Jadi perlu ada banyak orang yang menjadi energi, yang harus diwujudkan dalam kebersamaan,” tuturnya.

ASN juga diharapkan mampu bekerja profesional, berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, jujur, dan beretika dalam bertindak serta berbicara.

“Saya minta jangan mengambil sesuatu yang bukan haknya, itu tidak halal. Semua yang tumbuh dari barang haram hanya akan dibersihkan api neraka. Tujuan kita bukan mencari yang besar atau tinggi jabatan, tapi mencari keberkahan,” bebernya.

Imam Besar Masjid Istiqlal ini juga berharap ASN dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat untuk menciptakan keharmonisan dan menjaga kondusivitas.

“Saya harap Kemenag mampu menjadi contoh bagi masyarakat, jangan memberikan contoh kebalikannya. Kalau kita jujur pasti banyak lawan, jangan takut kalau difitnah, karena Tuhan tahu dan selalu bersama orang baik,” ucapnya.

Plt. Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bangka Belitung, Pril Marori, juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Menteri Agama di Negeri Serumpun Sebalai.

“Terima kasih kepada Menteri Agama yang telah membersamai kami di Bangka Belitung. Kehadiran Menteri menjadi energi untuk memperkuat kualitas keagamaan di Bangka Belitung,” kata Pril Marori.

Pihaknya juga telah bersinergi dengan KPK untuk menciptakan ASN yang bersih dan berintegritas.

“Kami terus melakukan percepatan implementasi birokrasi dan sudah membentengi bersama dengan KPK. Kami juga telah menyampaikan laporan kepada KPK terkait pelatihan soal integritas pejabat,” ungkapnya.

Di sela rangkaian kunjungan tersebut, turut dilakukan pembentukan dan pengesahan komposisi serta personalia Pimpinan Wilayah Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Masa Khidmat 2024–2027.

"Pembentukan IPIM Bangka Belitung ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran imam masjid sebagai garda terdepan pembinaan keagamaan di masyarakat. Dengan adanya kepengurusan yang baru, diharapkan para imam dapat semakin solid, terorganisir, serta mampu meningkatkan kualitas pelayanan keumatan di seluruh wilayah Bangka Belitung," tutup Pril Marori.