Lele Picu Kanker hingga Keracunan Mi Instan, Ini 7 Hoaks Kesehatan yang Sering Ditelan Mentah-mentah

Editor: fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mie

BANGKAPOS.COM - Salah satu sisi menakutkan dari media sosial adalah beredarnya berita-berita hoax.

Tak hanya perihal politik dan selebritas, hoax juga menyasar dunia kesehatan.

Menjadi menakutkan karena tidak sedikit orang yang mempercayai berita tersebut.

Dan yang lebih menakutkan, setelah percaya, mereka membagikan ulang berita tersebut kepada orang lain melalui akun jejaring sosial milikinya.

Baca: Segera Cek WhatsApp Kalian, Jangan-jangan Sudah Disadap Orang

Agar kita tidak menjadi penyebar berita hoax seputar dunia kesehatan, pahamilah 7 contoh daari berita hoax tersebut di bawah ini:

Makan Mi Instan dan Cokelat Bersamaan Bikin Keracunan

Ilustrasi mi instan. (NDTV)

Keracunan akibat makanan memang bisa terjadi.

Tapi benarkah makan mi instan dan cokelat bersamaan bisa memicu keracunan?

Apalagi sampai lima panca indranya mengeluarkan darah.

Konon mi mengandung arsenic pentoxide dan reaksi kimia dari cokelat menyebabkan berubah jadi arsenik trioxide.

Baca: Akun WhatsApp Dibajak Orang Tak Dikenal, Pelaku Kirim Chat Minta Uang ke Teman WA

Mi instan yang dijual di pasaran tidak ada yang ditemukan mengandung racun arsenik.

"Berdasarkan hasil pengujian laboratorium, disimpulkan bahwa produk mi instan yang terdaftar dan beredar di Indonesia memenuhi standar dan persyaratan yang berlaku, serta dinyatakan aman untuk dikonsumsi," tegas Dra Kustantinah, Apt, M.App.Sc yang saat itu Kepala BPOM RI.

Sesuap Lele Mengandung 3.000 Sel Kanker

Beberapa waktu yang lalu sempat beredar informasi yang menyebut lele sebagai ikan paling jorok.

Dalam sesuap daging ikan lele, terkandung 3.000 sel kanker.

Halaman
12

Berita Terkini