Tips Kesehatan

8 Tips Pangkas Lemak di Perut dengan Cara Sederhana

Editor: khamelia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perut buncit

8 tips enyahkan perut buncit yang menganggu, pangkas lemak dengan cara sederhana!

BANGKAPOS.COM--Perut buncit membuat kita makin tak percaya diri.

Karena selain mengganggu penampilan, perut buncit juga menimbulkan banyak masalah kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, demensia, hingga depresi.

Perut buncit disebabkan oleh adanya lemak perut atau lemak visceral, jenis lemak yang berada di sekitar organ dalam tubuh.

Meski keberadaannya terkesan mengganggu, namun lemak perut dibutuhkan karena memberikan bantalan untuk organ-organ penting di dalam tubuh.

Sayangnya, jika lemak perut menumpuk terlalu banyak, ini dapat berdampak pada kesehatan tubuh kita.

Lalu ketika perut buncit sudah mengganggu penampilan, kebanyakan orang akan berupaya keras untuk menghilangkannya.

Namun seringkali, meskipun sudah berjam-jam olahraga atau menahan lapar, lemak perut tidak kunjung menghilang.

Namun, untuk kamu yang mengalami hal ini jangan panik.

Ada beberapa tips mudah yang bisa kamu lakukan untuk mulai memberantas lemak perut yang membandel dilansir dari Kompas.com.

1. Perhatikan minuman yang dikonsumsi

Tidak hanya es krim atau kue yang perlu kamu hindari.

Hal ini diungkapkan ahli gizi tersertifikasi asal New York, AS, sekaligus pengajar diabetes tersertifikasi, Rachel Stahl.

Stahl meminta kita untuk bisa pula menghindari minunan dengan pemanis berupa gula, seperti soda, jus buah, dan es teh manis.

Menurut Stahl, gula pun mengakibatkan otak tidak memproses kalori cair sama dengan bagaimana memproses kalori dalam bentuk padat.

Mengonsumsi kalori dalam bentuk minuman tidak akan membuat kita cukup kenyang, sehingga kita masih membutuhkan makanan.

Soda sering dikaitkan dengan kenaikan berat badan.

Berhenti mengonsumsi soda dan jus adalah salah satu cara sederhana untuk secara efektif mengurangi lemak di perut.

2. Cermat membaca bahan makanan

Ketika pergi berbelanja makanan dan mengambil makanan kemasan, Stahl menganjurkan kita untuk melihat apakah ada kandungan lemak trans di dalam makanan tersebut.

Halaman
123
Tags:

Berita Terkini