BANGKAPOS.COM -  Jenderal Agus Subiyanto resmi menunjuk Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Kosasih sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi.

Mayjen Kosasih menggantikan Mayjen TNI Dadang Arif Abdurachman yang kini menempati posisi baru sebagai Perwira Tinggi di Markas Besar TNI Angkatan Darat.

Mutasi tersebut sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1001/VII/2025 yang diterbitkan pada 31 Juli 2025.

Baca juga: Rekam Jejak Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, Pangdam Siliwangi yang Dimutasi ke Mabes TNI AD

Sebelum dipercaya memimpin Kodam III/Siliwangi, Mayjen Kosasih telah menduduki sejumlah jabatan penting, termasuk menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara pada masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, menyusul mutasi jabatan strategis di tubuh TNI pada tahun 2024.

Lantas seperti apa jejak kariernya?

Jejak karier Mayjen TNI Kosasih

Mayjen TNI Kosasih, yang merupakan perwira tinggi TNI AD dan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993, lahir di Pandeglang, Banten, pada tanggal 2 April 1971.

Ia berasal dari kecabangan Infanteri, khususnya Komando Pasukan Khusus (Kopassus), yang menjadikannya bagian dari generasi prajurit elite Angkatan Darat dengan rekam jejak operasi dan komando yang teruji.

Baca juga: Profil Eddy Arif Anggota DPRD Bangka Barat yang Perbaiki Jalan Berlubang Sendiri, Ini Beban Moral

Dalam perjalanan karier militernya, sejak awal penempatan sebagai Perwira Pertama di Pusat Kesenjataan Infanteri, Mayjen Kosasih dipercaya untuk bergabung dengan Grup 1 Kopassus, di mana ia kemudian menjabat sebagai Komandan Unit 2 Detasemen 3 Batalyon 11 Grup 1 Kopassus.

Kemudian dilanjutkan dengan peran sebagai Komandan Kompi serta Kepala Seksi Personel di satuan yang sama, menunjukkan konsistensinya dalam tugas-tugas taktis dan strategis di satuan tempur.

Pada tahun 2002, saat masih berpangkat mayor, Kosasih ditunjuk sebagai Wakil Komandan Detasemen Pengamanan Khusus Grup B Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), yang menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap integritas dan profesionalismenya dalam mengawal simbol-simbol negara di lingkungan Istana Kepresidenan.

Kariernya terus menanjak saat ia dipercaya menjadi Komandan Batalyon Infanteri 112/Dharma Jaya serta menjabat sebagai Kepala Seksi Operasi di Korem 012/Teuku Umar pada rentang tahun 2009 hingga 2010, menegaskan kapasitasnya dalam memimpin satuan tempur sekaligus merancang operasi militer dalam skala regional.

Selain pengalaman lapangan, Mayjen Kosasih juga dikenal aktif dalam dunia pendidikan dan pengembangan personel, terbukti dengan pengangkatannya sebagai Wakil Inspektur Kopassus, Kepala Pusat Komando dan Pengendalian Kodam Iskandar Muda, hingga Kepala Departemen Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di Akmil, serta Dosen Utama di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad).

Dalam perjalanannya, ia juga sempat dipercaya sebagai Kepala Informasi dan Pengolahan Data, Kepala Pembinaan Mental, dan Komandan Korem 062/Tarumanegara pada periode 2021–2022, sebelum akhirnya menduduki jabatan sebagai Sekretaris Militer Presiden pada tahun 2024 dan menjabat Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan di tahun 2023, menegaskan keterlibatannya yang kuat dalam lingkar strategis pemerintahan, khususnya dalam masa awal kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang juga merupakan seniornya di Kopassus.

Kini, dengan rekam jejak militer yang luas dan reputasi yang kuat di berbagai lini komando serta kedekatan historis dengan lingkungan Kementerian Pertahanan dan Istana, Mayjen TNI Kosasih secara resmi mengemban amanah sebagai Pangdam III/Siliwangi.