Berita Pangkalpinang

63 Ribu Anak dan Balita Jadi Sasaran MBG, Pemkot Pangkalpinang Siapkan Tiga Dapur SPPG Utama

Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang menyatakan dukungan penuh terhadap program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).

Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: M Ismunadi
Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
Sekda Pangkalpinang, Mei Go saat diwawancarai wartawan di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (16/9/2025). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA – Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang menyatakan dukungan penuh terhadap program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Polri melalui Satuan Pelaksana Penyediaan Gizi (SPPG).

Sebagai wujud nyata, enam dapur SPPG disiapkan di berbagai titik di Pangkalpinang untuk memastikan distribusi makanan bergizi berjalan lancar, tepat sasaran, dan berkelanjutan.

Tiga dapur utama yang saat ini sudah siap beroperasi berada di kawasan City Hall, SPPG Polda Taman Sari, dan Kecamatan Gerunggang.

Masing-masing dapur difungsikan sebagai pusat distribusi sesuai wilayah cakupan, dengan dukungan tim teknis dan koordinasi lintas instansi.

Berdasarkan data Pemkot Pangkalpinang, program MBG ditargetkan menyasar 63.662 penerima manfaat.

Mereka terdiri dari 55.470 siswa SD dan SMP/MTs serta 853 balita yang membutuhkan dukungan gizi tambahan.

Baca juga: Kapolda Babel Resmikan SPPG Taman Sari, Siap Salurkan 21 Ribu Paket Makan Bergizi

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go, menegaskan program MBG bukan sekadar bantuan konsumsi, melainkan investasi jangka panjang untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Program ini fokus pada anak usia dini dan siswa pendidikan dasar. Tujuannya jelas, meningkatkan kualitas kesehatan sekaligus menyiapkan generasi penerus yang lebih kuat sejak dini. Pemkot tentu sangat mendukung penuh,” ujarnya, Selasa (16/9/2025).

Menurut Mie Go, keberadaan dapur SPPG juga membawa manfaat tambahan bagi masyarakat.

Selain membantu pemenuhan gizi anak, dapur tersebut ikut menggerakkan roda ekonomi dengan membuka lapangan pekerjaan di sekitar lokasi.

“Contohnya di SPPG Taman Sari. Kehadiran dapur ini membuka peluang kerja bagi warga setempat. Nilai tambah seperti ini sangat positif bagi masyarakat Pangkalpinang,” tambahnya.

Ia menegaskan, keberhasilan program membutuhkan dukungan lintas sektor dan keterlibatan masyarakat.

Baca juga: Dapur SPPG Perdana Hadir di Pangkalpinang, Ribuan Siswa Nikmati Menu Bergizi Gratis

Dengan sinergi semua pihak, MBG diharapkan menjadi tonggak penting peningkatan kualitas gizi anak-anak sekaligus memperkuat fondasi pembangunan manusia di Pangkalpinang.

“Harapan kami, program strategis nasional ini dapat berjalan baik di Pangkalpinang. Karena itu, semua pihak perlu bergerak seirama dan menjaga sinkronisasi kegiatan di lapangan,” tegasnya.

Pemkot Pangkalpinang juga berkomitmen mendukung keberlanjutan program dengan menyediakan lahan, melibatkan Dinas Kesehatan dan Dinas Pangan untuk pemeriksaan rutin, serta berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) Kepulauan Bangka Belitung. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved